(VOVWORLD) - Atas undangan Ketua Majelis Nasional (MN) Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan, delegasi tingkat tinggi Parlemen Mongolia yang dikepalai oleh Ketuanya, Miyegombo Enkhbold dan Istri melakukan kunjungan resmi di Vietnam dari 20 sampai 23 Januari ini.
Panorama pembicaraan antara Ketua MN Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan dan Ketua Parlemen Mongolia, Miyegombo Enkhbold, pada 22/1. (Foto: vov) |
Ketua MN Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan mengadakan pembicaraan degan Ketua Parlemen Mongolia, Miyegombo Enkhbold, pada Senin pagi (22 Januari) di kota Hanoi.
Pada pembicaraan ini, Ketua Nguyen Thi Kim Ngan menegaskan: Vietnam selalu menghargai perkembangan hubungan kerjasama dan persahabatan yang saling menguntungkan dengan Mongolia, terus mendukung Mongolia di semua forum internasional. Ketua Nguyen Thi Kim Ngan memberitahukan: Dua pihak perlu mendorong kerjasama ekonomi, perdagangan untuk berkembang ke satu ketinggian baru di atas dasar mengembangkan potensi, keunggulan yang dimiliki oleh dua pihak, sepadan dengan hubungan politk yang baik antara dua negara. Untuk memperkuat lebih lanjut lagi kerjasama antara dua badan legislatif pada waktu mendatang, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan meminta: “Dua pihak memperkuat pertukaran delegasi tingkat tinggi, berbagai komisi dan legislator parlemen untuk memperkuat saling pengertian dan kepercayaan sebagai dasar untuk mengembangkan hubungan yang ekstensif, intensif, praksis dan berhasil-guna di semua bidang. Dua phak terus mengembangkan mekanisme koordinasi yang erat di semua forum multilateral. Berkoordinasi memeriksa dan mengawasi pelaksaaan semua perjanjian dan permufakatan yang telah ditandangani oleh Pemerintah dan berbagai kementerian serta instansi dari dua negeri agar semua perjanjian ini digelarkan secara sinkron, memberikan hasil-guna dan kepentingan praksis bagi kedua pihak”.
Ketua Parlemen Mongolia, Miyegombo Enkhbold percaya bahwa kunjungan resmi dari delegasi tingkat tinggi Parlemen Mongolia di Vietnam kali ini memberikan hasil baik. Dia menegaskan: Mongolia mendukung pencalonan Vietnam sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa masa bakti 2020-2021, setuju tentang pendirian Vietnam dan ASEAN dalam menjaga perdamaian, keamanan yang stabil, memecahkan sengketa di Laut Timur sesuai dengan hukum internasional.
Dua Ketua Parlemen beranggapan bahwa hubungan kerjasama ekonomi dan perdagangan,meski berada di tarap tidak seberapa, tapi sedang berangsur-angsur menjadi baik. Kerjasama di bidang-bidang lain seperti pertanian, kebudayaan, pendidikan, pariwisata dan temu pergaulan rakyat diperhatikan dan didorong. Dua Ketua Parlemen setuju bahwa pihak Vietnam akan memperluas ekspor ke Mongolia berupa beberapa jenis agribisnis, perikanan, olahan bahan makanan seperti beras, teh, kopi, barang konsumsi, produk tekstil, mesin, dan lain-lain…
Pihak Mongolia akan mengekspor berbagai jenis barang seperti daging kambing dingin, sapi dan lain-lain.
Dua Ketua Parlemen menilai tinggi dua negara yang saling mendukung pencalonan dalam badan-badan PBB pada waktu lalu.
Setelah pembicaraan ini, dua Ketua Parlemen menandantangani MoU kerjasama antara dua MN Vietnam dan Parlemen Mongolia tahap 2018-2022 dan menyaksikan penandatanganan MoU kerjasama antara Dewan Rakyat dari dua Provinsi Hoa Binh (Vietnam) dan Provinsi Tuv (Mongolia).