Vietnam-Perancis Tekankan Makna Penting Penjagaan Perdamaian dan Stabilitas di Laut Timur

(VOVWORLD) - Jenderal Phan Van Giang, Menteri Pertahanan (Menhan) Vietnam, pada Jumat sore (15 April) di Kota Ha Noi menerima Kepala Direktorat Jenderal Hubungan Internasional dan Strategi (Kementerian Tentara Perancis), Alice Guitton sehubungan dengan kunjungannya di Vietnam untuk menhadiri Dialog Strategi dan Kerja Sama Pertahanan Vietnam-Perancis kali kedua.

Vietnam-Perancis Tekankan Makna Penting Penjagaan Perdamaian dan Stabilitas di Laut Timur - ảnh 1Ilustrasi (Foto: Tran Tinh/VNA)

Jenderal Phan Van Giang menegaskan bahwa sejak kedua negara menggalang hubungan kemitraan strategis pada 2013, hubungan bilateral terus diperkokoh dan dikembangkan di banyak bidang seperti: politik-ekonomi, pertahanan-keamanan, kebudayaan, sains-teknik dan sebagainya. Kerja sama  pertahanan selalu mendapat perhatian untuk didorong. Dia percaya bahwa pada waktu mendatang, hubungan persahabatan Vietnam-Perancis terus didorong, kian menjadi intensif dan substantif, sesuai dengan kebutuhan dan syarat praktik yang dimiliki masing-masing pihak.

Pada pihaknya, Alice Guitton menginginkan agar pada waktu mendatang, Kementerian Tentara Perancis dan Kementerian Pertahanan Vietnam terus mendorong kerja sama di semua bidang yang sudah disetujui kedua pihak pada sidang  Dialog Strategi dan Kerja Sama Pertahanan Vietnam-Perancis kali kedua, terutama di bidang-bidang keunggulan yang dimiliki kedua pihak.

Pada sore hari yang sama, Letnan Jenderal Hoang Xuan Chien, Deputi Menhan Vietnam dan Ibu Alice Guitton bersama-sama memimpin Dialog Strategi dan Kerja Sama Pertahanan Vietnam-Perancis kali kedua. Pada dialog tersebut, kedua pihak sepakat bahwa pada waktu mendatang, hubungan  kerja sama pertahanan bilateral terus dikembangkan secara efektif dan substantif, berdasarkan pada Pernyataan Visi bersama tentang hubungan pertahanan Vietnam-Perancis tahap 2018-2028 serta Kesepakatan tentang kerja sama pertahanan Vietnam-Perancis  amandemen dan sebagainya. Tentang masalah Laut Timur, kedua pihak menekankan makna penting usaha menjaga perdamaian, stabilitas, keamanan, keselamatan, kebebasan maritim dan penerbangan, menangani semua sengketa dengan langkah damai, berdasarkan hukum internasional, di antaranya ada UNCLOS 1982.

Komentar

Yang lain