(VOVworld) - Pada Rabu sore, 12 September, Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV), Nguyen Phu Trong yang sedang melakukan kunjungan resmi di Republik Singapura telah mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong.
Sekjen Nguyen Phu Trong dan PM Lee Hsien Loong
(Foto:vietbao.vn)
Sekjen Nguyen Phu Trong menegaskan: Vietnam selalu menghargai dan ingin memperkuat pendorongan kerjasama komprehensif dengan semua negara ASEAN, termasuk Singapura. Sekjen Nguyen Phu Trong dan PM Lee Hshien Loong mencapai kebulatan pendapat tinggi tentang haluan meningkatkan hubungan dua negara menjadi kemitraan strategis dan menugasi semua badan yang bersangkutan dua negara menyelesaikan pembentukan faktor dalam agar hubungan menuju ke penandatanganan Perjanjian mengenai kemitraan strategis pada tahun 2013 sehubungan dengan peringatan ultah ke-40 penggalangan hubungan diplomatik antara dua negara. Dua pemimpin sepakat melakukan secara lebih permanen pertukaran delegasi tingkat tinggi berbagai tingkat dan hubungan rakyat dalam waktu mendatang untuk terus memperkuat persahabatan dan saling pengertian serta bertukar pengalaman tentang usaha pengembangan sosial-ekonomi. Dua pemimpin semuanya berpendapat bahwa dua pihak harus mengembangkan secara menyeluruh dan efektiif pelaksanaan Perjanjian kerangka tentang konektivitas dua perekonomian Vietnam-Singapura, berinisiatif merekomendasikan bidang-bidang konektivitas baru, bidang-bidang potensial untuk menggelarkan proyek-proyek besar yang bersifat simbolik seperti zona industri Vietnam-Singapura. Sekjen Nguyen Phu Trong menegaskan: Vietnam akan menciptakan semua syarat kondusif bagi para investor Singapura dan bersedia memperluas bidang-bidang investasi dimana Singapura mempunyai keunggulan seperti pengelolaan pertanahan, perkotaan, jasa permigasan, industri penunjang, jasa pengangkutan laut. Dua pemimpin juga sepakat memperluas kerjasama di bidang pendiidikan-pelatihan, ilmu pengetahuan teknologi, pariwisata dan pertahanan.
Tentang masalah internasional, dua pihak sepakat berpendapat bahwa Vietnam, Singapura dan semua negara anggota ASEAN harus memperkuat persatuan dan bekerjasama mempertahankan peranan sentral ASEAN dalam struktur kawasan yang sedang terbentuk, membangun secara sukses Komunitas ASEAN yang bersatu dan kuat pada tahun 2015. Dua pemimpin menyatakan kekhawatiran akan perkembangan-perkembangan rumit belakangan ini di Laut Timur, berharap supaya semua pihak yang bersangkutan memecahkan masalah sengketa dengan langkah damai di atas dasar menaati hukum internasional, Konvensi PBB tentang Hukum Laut –tahun 1982 dan menuju ke penyusunan Kode Etik tentang perilaku semua pihak di Laut Timur. Dua pihak sepakat melakukan koordinasi dan kerjasama di semua forum internasional dan regional. Segera setelah pembicaraan ini, Sekjen Nguyen Phu Trong dan PM Lee Hsien Loong menyaksikan upacara penandatanganan 3 naskah kerjasama yaitu notulen MoU tentang kerjasama keuangan; Amandemen ke-2 Protokol tentang menghindari pemungutan pajak doble dan Permufakatan program penelitian dan pendidikan menurut tema untuk pejabat tiinggi Partai Komunis Vietnam. Setelah pembicaraan ini dua pihak mengeluarkan Pernyataan bersama.
Pada sore harinya, Sekjen Nguyen Phu Trong meletakkan karangan bunga di Patung Monumen Presiden Ho Chi Minh di depan Museum Peradaban Asia di tepian sungai Singapura. Sekjen Nguyen Phu Trong juga mengunjungi beberapa proyek budaya dan sejarah Singapura.
Pada malam harinya, PM Lee Hsien Loong mengadakan resepsi khidmat untuk menghormat Sekjen Nguyen Phu Trong dan delegasi tingkat tinggi Vietnam. Ketika berbicara di depan resepsi ini, PM Singapura Lee Hsien Loong menekankan: “Pada tahun 2013, kita akan memperingati ultah ke-40 penggalangan hubungan bilateral antara dua negara.Saya berharap akan meningkatkan hubungan kita ke tarap kemitraan strategis. Hal ini akan memperkokoh hubungan yang sedang ad antara Vietnam dan Singapura dan menegaskan komitmen akan bekerjasama lebih erat antatara dua negara. Vietnam dan Singapura juga mempunyai hubungan kemitraan strategis yang konstruktif dalam ASEAN dan semua forum internasional. Kita sepakat akan arti penting dari perdamaian dan kestabilan terhadap perkembangan maju di kawasan Asia Tenggara”
Pada pidato balasannya, Sekjen Nguyen Phu Trong menegaskan: “Di atas setiap perkembangan-nya kami selalu menyatakan terimakasih yang mendalam akan kerjasama dan bantuan yang diberikan sahabat-sahabat internasional, termasuk Singapura. Kami dengan gembira melihat bahwa dalam beberapa tahun ini, hubungan dua negara tidak henti-hentinya berkembang baik di banyak bidang. Singapura sering menjadi investor dan mitra dagang papan atas dari Vietnam. Saya dan PM Singapura telah mengadakan pembicaraan yang terbuka dan tulus tentang situasi hubungan dua negara dan masalah-masalah internasional dan regional yang menjadi minat bersama, berbagi pemahaman bersama, khususnya aspirasi memperdalam lebih lanjut lagi hubungan bilateral dan meningkatkan hubungan itu ke tarap kemitraan strategis”./.