Wabah Covid-19: WHO menyatakan bahwa wabah sedang menjadi lebih serius
(VOVWORLD) - Pada Jumat (28/2), wabah Covid-19 tetap tersebar-luas di dunia ketika ada 7 negara lagi yang mengkonfirmasikan orang-orang pertama yang terinfeksi penyakit ini yaitu Belanda, Nigeria, Lituania, Belarus, Selandia Baru, Azerbaijan. Islandia dan Meksiko.
 Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus berbicara di depan jumpa pers di Jenewa, Swiss, tanggal 22/1/2020 (Foto: Xinhua/VNA) |
Menurut pemberitahuan yang diupdate dari Komisi Kesehatan Nasional (NHC) Tiongkok pada Sabtu pagi (29/2), terhitung sampai dengan hari Jumat (28/2), lebih dari 39.000 orang yang terinfeksi Covid-19 telah disembuhkan dan keluar dari rumah sakit di negara ini. Juga terhitung sampai dengan hari Jumat (28/2), Tiongkok Daratan mencatat lagi 427 orang yang baru terinfeksi Covid-19 dan 47 orang yang meninggal. Dengan demikian, negara ini telah mengkonfirmasikan total 79.251 orang yang terinfeksi dan 2.835 orang yang meninggal karena penyakit tersebut.
Di Republik Korea, Badan Kesehatan Republik Korea, pada Sabtu pagi (29/2), memberitahukan ada lagi 594 orang yang terinfeksi virus SARS-CoV-2 di negara ini, meningkatkan jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 di negara ini menjadi 2.931 orang.
Terhitung sampai pukul 18.00 hari Jumat (28/2), jumlah orang yang terinfeksi virus SARS-CoV-2 di Iran telah bertambah menjadi 821 orang dan ada 21 orang yang meninggal. 46 orang yang disembuhkan.
Sementara itu, WHO, pada hari yang sama, telah meningkatkan peringatan global tentang bahaya terhadap virus SARS-CoV-2 menjadi taraf “sangat tinggi”, dan menganggap bahwa terus meningkatnya jumlah orang yang terinfeksi virus dan jumlah negara yang dipengaruhi oleh Covid-19 merupakan “kecemasan yang jelas”. Direktur Eksekutif WHO, Michael Ryan memberitahukan: peningkatan taraf peringatan di tingkat global artinya semua negara harus bertindak secara lebih keras untuk menghadapi wabah sekarang ini.