Warga Keturunan Asia di AS Masih Hadapi Tindakan Kebencian dan Rasisme

(VOVWORLD) - Komunitas warga Amerika Serikat (AS) keturunan Asia masih tetap menghadapi tindakan-tindakan kebencian dan rasisme  tanpa memedulikan upaya perjuangan selama dua tahun lalu.

Selama dua tahun wabah Covid-19 merebak di AS (dari 19 Maret 2020-31 Maret 2022), organisasi nirlaba Stop AAPI Hate telah mencatat lebih dari 11.000 kasus kebencian terhadap komunitas warga keturunan Asia. Rasisme terjadi dalam berbagai bentuk yang berbeda, di antaranya pelanggaran hak warga negara, rasisme di platform virtual, dan tindakan kekerasan.

Tindakan-tindakan kebencian terjadi di seluruh AS, dari perkotaan sampai pedesaan, di tempat pemukiman komunitas warga AS keturunan Asia. Negara Bagian California mencatat paling banyak kasus rasisme terhadap warga keturunan Asia, disusul Negara Bagian New York dan Washington.

 

 

Komentar

Yang lain