WHO Imbau Israel supaya Hentikan Rencana Serangan terhadap Rafah

(VOVWORLD) - Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, pada Sabtu (16 Maret) telah mengimbau Israel supaya jangan melakukan satu serangan terhadap Rafah – tempat perlindungan mayoritas penduduk Jalur Gaza.          

Menurut dia, perihal Tentara Israel berencana mengungsi  sebelum melakukan serangan bukan solusi praksis. Dia menyatakan 1,2 juta orang di Rafah tidak ada tempat aman pun untuk bergerak, tidak ada basis medis yang aman, dan tidak memenuhi kebutuhan fungsinya di tempat-tempat lain di Jalur Gaza. Dia menginginkan agar musibah kemanusiaan  tidak boleh menjadi lebih buruk.          

Menurut satu pernyataan pada tgl 15 Maret, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah mengesahkan “rencana aksi di Rafah” untuk Tentara Israel tapi tidak mengeluarkan informasi terinci atau batas waktunya.

Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Amerika Serikat – sekutu poros bagi Israel juga berkali-kali  memperingatkan akan memprotes tindakan militer seperti itu.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain