NEPCON 2022 – Menuju ke Produksi yang Ramping 4.0 dan Pembangunan yang Berkelanjutan

(VOVWORLD) - Setelah pandemi Covid-19, cabang elektronik Vietnam mengalami perubahan cepat dengan kebutuhan yang kian tinggi tentang produksi dan operasi yang ramping untuk mengurangi biaya, menghemat energi, dan mengoptimalkan aktivitas produksi. Bersama dengan keberhasilan industri 4.0, badan-badan usaha Vietnam telah berupaya melakukan investasi, mencari arah pembangunan yang efektif untuk memperluas pasar dan mendekati peluang bisnis internasional, berpartisipasi pada rantai pasokan global.

Menurut Direktorat Investasi Asing dari Kementerian Perencanaan dan Investasi Vietnam, dari awal tahun hingga sekarang terdapat lebih dari 578 proyek baru yang mendapat surat izin pendaftaran investasi, para investor asing telah melakukan investasi pada 18 di antara 21 sektor ekonomi nasional. Di antaranya ada banyak proyek cabang industri elektronik.

Cabang industri elektronik Vietnam tengah menghadapi peluang yang sangat baik untuk berkembang dan berpartisipasi lebih mendalam dalam rantai pasokan global. Dari tgl 14 hingga 16 September, di Kota Ha Noi, dalam rangka Pameran Elektronik Internasional – NEPCON Vietnam 2022, perusahaan RX Tradex bersama dengan Asosiasi Badan Usaha Elektronik Vietnam dan Asosiasi Teknologi Informasi dan Komunikasi Singapura menyelenggarakan Forum Elektronik Vietnam 2022 dengan tema: “Produksi yang ramping 4.0 dan pembangunan yang berkelanjutan”. Pada forum ini diadakan banyak program konektivitas bisnis dan aktivitas yang praksis untuk membantu badan usaha elektronik mengadakan produksi kembali, memperluas pasar dan mendekati peluang bisnis internasional. Vu Trong Tai, Direktur Utama Perusahaan RX Tradex, memberitahukan:

Pameran NEPCON 2022 merupakan satu forum bagi penjual dan pembeli untuk bertemu, bertukar informasi, mengupdate teknologi dan tren pasar dunia. Namun untuk bisa mengupgrade, tentu saja badan usaha harus memperhitungkan investasi jangka panjang pada teknologi dan peralatan untuk meningkatkan hasil produksi dan kualitas, sehingga bisa bersaing lebih baik di pasar global.

NEPCON 2022 – Menuju ke Produksi yang Ramping 4.0 dan Pembangunan yang Berkelanjutan - ảnh 1Vu Trong Tai, Direktur Utama Perusahaan RX Tradex (Foto: nguonluc.com.vn)

Serentetan badan usaha besar telah menggeser produksi ke Vietnam seperti: Samsung, Apple, Foxconn dan para investor Taiwan (Tiongkok). Pada bulan Agustus lalu, Perusahaan Boeing telah mengadakan Konferensi Penerbangan Angkasa Luar Boeing dengan keinginan membentuk ekosistem para pemasok onderdil kepada Boeing di Vietnam. Hal ini membuka arah baru yaitu Vietnam akan berhasil membuat produk-produk elektronik teknologi tinggi. Juga melalui arus modal penggeseran ini, badan usaha Vietnam memiliki banyak peluang untuk memperluas produksi, dan mencari lebih banyak mitra dagang baru.

Namun badan usaha akan harus berupaya sekuat tenaga karena masih ada banyak tantangan, terutama bersaing dengan badan-badan usaha pemasok komoditas yang sama yang sedang masuk ke pasar Vietnam. Badan usaha harus menyempurnakan proses produksi serta industri untuk mencapai para pemasok dalam rantai pasokan global, agar para pemasok di awal rantai bisa menemui badan-badan usaha Vietnam. Do Thi Thuy Huong, anggota Badan Eksekutif Asosiasi Badan Usaha Elektronik Vietnam, mengatakan:

Hampir semua produsen dalam rantai pasokan dari badan usaha elektronik Vietnam adalah badan-badan usaha kecil dan menengah. Syarat-syarat tentang update teknologi maupun keuangan sangat terbatas dan mereka sangat membutuhkan bantuan badan Negara, Pemerintah, organisasi-organisasi terkait dalam pendekatan sumber modal pinjaman kredit secara cocok dan kondusif. Di samping itu ialah badan usaha juga memerlukan bantuan Pemerintah dalam mendidik sumber daya manusia yang sesuai dengan industri teknologi 4.0 dalam rantai pasokan badan-badan usaha cabang elektronik.

NEPCON 2022 – Menuju ke Produksi yang Ramping 4.0 dan Pembangunan yang Berkelanjutan - ảnh 2Do Thi Thuy Huong, anggota Badan Eksekutif Asosiasi Badan Usaha Elektronik Vietnam (Foto: nguonluc.com.vn)

Sebagian besar proyek investasi di Vietnam belakangan ini fokus pada cabang elektronik dan teknologi informasi. Hal itu membantu badan usaha di cabang elektronik Vietnam mendapatkan lebih banyak peluang untuk mendekati, mempelajari tren-tren baru pasar, prestasi-prestasi inovasi tentang teknik, teknologi, serta pertemuan dan pertukaran dengan para mitra potensial di seluruh dunia. Setelah pandemi Covid-19, cabang elektronik Vietnam telah mencapai terobosan untuk beradaptasi dengan perubahan yang cepat dan kebutuhan yang kian tinggi tentang produksi dan operasi pasar yang ramping, untuk membantu badan usaha, khususnya badan usaha kecil dan menengah, bisa mengurangi biaya dan mengoptimalkan aktivitas produksi./.

Komentar

Yang lain