Pagoda Lakhanavong Xung Thum (Foto: Vietnamplus)

Pagoda Lakhanavong Xung Thum sekarang merawat dan mendidik 21 murid dari berbagai daerah di Provinsi Soc Trang. Mereka adalah anak-anak yatim piatu, anak-anak yang ditinggalkan oleh orangtuanya atau anak-anak dari keluarga-keluarga yang menjumpai kesulitan dan tidak mampu bersekolah. Setiap hari, para pendeta di pagoda ini memberikan kepada setiap orang anak kira-kira 10.000 – 20.000 VND untuk sarapan. Para pengurus pagoda memacu mereka hanya menghabiskan sebagian di antara jumlah uang itu dan menghemat kira-kira 5.000 VND setiap hari. Biksuni Tran Huyen, Wakil Kepala urusan Pagoda Lakhanawong Xung Thum mengatakan: “Ketika melihat kesulitan yang dihadapi para warga, kami telah menerima dan merawat anak-anak yang menjumpai banyak kesulitan. Para biksu-biksuni pagoda ini memikirkan kehidupan mereka untuk bisa terus belajar”.

Di pagoda ini, anak-anak mendapat tempat makan dan tidur, belajar tanpa biaya, mendapat baju dan buku. Selain jam belajar umum, mereka juga belajar kitab suci agama Buddha dan bahasa Khmer. Pada akhir pekan, mereka bisa pulang ke rumah. Saudara Danh Sang, murid kelas 5A, SD Lai Hoa, salah seorang anak yang dirawat oleh pagoda Lakhanavong Xung Thum memberitahukan: “Di rumah, saya harus menangkap ikan untuk mencari uang untuk biaya belajar. Keluarga saya miskin. Saya punya lima saudara. Nenek saya membawa saya ke pagoda ini. Para biksu-biksuni di pagoda membelikan saya buku, buku tulis dan baju. Saya merasa sangat senang”.

Bersama dengan pagoda Lakhanavong Xung Thum, pemerintahan daerah setempat juga selalu memperhatikan dan membantu para murid miskin. Kepala Dinas Pendidikan Kotamadya Vinh Chau, Le Van Vui memberitahukan: “Pekerjaan yang dilakukan para biksu-biksuni di pagoda Lakhanavong Xung Thum turut memberikan sumbangan aktif dalam membantu daerah ini, khususnya para warga etnis minoritas di daerah dan anak-anak yang menjumpai kesulitan untuk mengatasi kesulitan, pergi ke sekolah. Kami akan terus melaporkan hal ini kepada badan-badan dan pemerintahan kotamadya serta merekomendasikan solusi-solusi bantuan tambahan supaya di daerah kami ada lebih banyak tempat seperti itu, membantu para murid mendapat syarat untuk belajar  secara lebih baik”.

Para murid yang dirawat oleh para biksu-biksuni pagoda Lakhanavong Xung Thum  (Foto: Vietnamplus)

Banyak di antara mereka di kemudian hari telah tumbuh mendewasa dan mendapat lapangan kerja, kehidupan mereka menjadi stabil dan berkumpul bersama dengan keluarga. Itu juga merupakan kegembiraan dari para biksu-biksuni pagoda Lakhanavong Xung Thum. Biksuni Tran Huyen memberitahukan: “Dimana pun dalam kehidupan masyarakat sekarang ini selalu memerlukan talenta, orang-orang yang berpengetahuan, tanpa orang-orang seperti itu, kampung halaman akan sulit untuk berkembang. Kami menerima dan merawat anak-anak juga ingin berupaya keras membantu mereka menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat”.

Pagoda Lakhanavong Xung Thum juga merupakan tempat untuk menyosialisasikan kebijakan dan hukum kepada anak-anak untuk hidup berguna bagi Tanah Air di kemudian hari. Setiap tahun, pagoda Lakhanavong Xung Thum membuka kelas-kelas untuk para murid di dalam dan luar Provinsi Soc Trang, membantu banyak murid berselokah dan menuju ke satu masa depan yang lebih cerah. Pagoda Lakhanavong Xung Thum merupakan titik cerah dalam pekerjaan kemanusiaan dan sosialisasi pendidikan di Provinsi Soc Trang.