(VOVworld) – Na Hoi adalah salah satu diantara 6 kecamatan di kabupaten Bac Ha, provinsi Lao Cai, (Vietnam Utara) yang dipilih untuk menggelarkan program pembangunan pedesaan baru periode 2010-2020. Berpadu tenaga membangun pedesaan baru, rakyat semua etnis di sini sedang bersama-sama membangun Na Hoi mengarah ke cukup sandang, cukup pangan, sejahtera dan indah.
Pertunjukan tarian Xoe di kecamatan Na Hoi
(Foto: danviet.vn)
Na Hoi adalah satu kecamatan yang tergolong dalam kecamatan-kecamatan yang menjumpai kesulitan berat di kabupaten Bac Ha sedang menikmati hasil-hasil yang diberikan oleh Program bantuan bagi pengentasan dari kemiskinan secara cepat dan berkesinambungan dari Pemerintah. Sekarang ini, seluruh kecamatan punya 996 kepala keluarga dengan 4.200 jiwa penduduk, 12 etnis minoritas, seperti Nung, Dao, Mong, Tay dan lain-lain yang hidup di 15 dukuh. Untuk melaksanakan program pembangunan pedesaan baru, kecamatan ini berfokus mengerahkan semua sumber daya investasi untuk membangun infrastruktur, mencanangkan gerakan menyumbangkan lahan dan tenaga dari kalangan rakyat di seluruh kecamatan untuk bersama-sama membangun pedesaan baru. Pada tahun 2013, dengan pemberian investasi dari Negara dan sumbangan tenaga dari rakyat, kecamatan Na Hoi telah berhasil membangun hampir 3 kilometer jalan beton, membangun lagi 8 wisma budaya, kehidupan kultural dan spirituil rakyat semakin meningkat, keamanan politik dan ketertiban sosial dijaga mantap.
Ketika datang ke dukuh Na Hang B, satu dukuh yang terletak cukup jauh dari pusat kecamatan Na Hoi, dari jauh kami telah mendengarkan irama tarian Xoe yang sedang dilatih oleh tim kesenian dukuh untuk membuat persiapan bagi pesta turun ke sawah pada awal musim semi. Kepala dukuh Na Hang B, Sen Van Dung mengatakan: “Wisma budaya yang baru saja diresmikan dengan areal luasnya 240 meter per segi, total jumlah uang sebesar hampir VND 120 juta. Rakyat memberikan sokongan sangat hangat, karena mereka ingin ada tempat untuk melakukan aktivitas komunitas. Walaupun kehidupan rakyat berbagai etnis di sini masih menjumpai banyak kesulitan, tapi, mereka tetap memberikan sumbangan berupa uang dan tenaga untuk membangun wisma budaya. Sejak dilakukannya program pembangunan pedesaan baru, kehidupan ekonomi rakyat semakin tinggi, karena jalan pengangkutan barang dagangan telah dibeton, maka sangat kondusif. Pembangunan pedesaan baru telah mendatangkan kegembiraan kepada rakyat dukuh”.
Kaum wanita kecamatan Na Hoi turut membangun jalan-jalan pedesaan
(Foto: daidoanket.vn)
Tran Hoang Tuan, Sekretaris Komite Partai kecamatan Na Hoi, Kepala Badan Pengarahan Pembangunan Pedesaan Baru kecamatan Na Hoi memberitahukan bahwa hal yang kondusif bagi kecamatan Na Hoi dalam pembangunan pedesaan baru ialah karena ada tekad dari pemerintahan dan kebulatan pendapat rakyat. Banyak organisasi dan perseorangan telah aktif menyambutnya dengan banyak pekerjaan yang kongkrit dan praksis. “Hingga sekarang ini, kecamatan Na Hoi telah menyelesaikan 11 diantara 19 kriterium tentang pembangunan pedesaan baru. Adanya hasil ini, kami berpendapat bahwa perlu aktif melakukan sosialisasi kepada rakyat untuk mengerti tujuan dan arti pedesaan baru. Bagi rakyat etnis minoritas, kami melaksanakan secara baik pekerjaan informasi, sosialisasi dan penggerakan kepada setiap kepala keluarga penduduk. Kami melihat bahwa pola sosialisasi dan penggerakan merupakan arah terobosan dalam pembangunan pedesaan baru. Melalui pola ini, pemerintahan menjadi lebih dekat dengan rakyat dan mengatasi semua kesulitan dan problematik di basis dan membantu pembangunan pedesaan baru lebih sukses”.
Bagi warga kecamatan Na Hoi, pedesaan baru tidak hanyalahjalan-jalan beton, pembangunan wisma budaya, tapi yang paling penting ialah kehidupan rakyat harus meningkat dan membuat rakyat melihat bahwa pedesaan baru membantu “mengurangi kemiskinan secara cepat dan berkesinambungan”. Pada tahun 2013, prosentase kepala keluarga miskin di kecamatan Na Hoi berkurang dari 36% menjadi hanya tinggal 26%. Saudara Sung Van Xeng, etnis minoritas Mong di dukuh Ngai Thau memberitahukan: “Dengan pedesaan baru, rakyat merasa sangat gembira, sekarang ini telah ada listrik dan jalan-jalan. Kehidupan spirituil dan kultural semakin meningkat. Negara juga menciptakan syarat kepada semua kepala keluarga untuk meminjam modal dalam mengembangkan produksi dan mengentas dari kemiskinan”.
Pohon aprikot di kecamatan Na Hoi
(Foto: dulichaz.com)
Sekarang ini, pendapatan perkapita di kecamatan Na Hoi mencapai hampir VND 10 juta per orang, per tahun, walaupun belum tinggi, tapi, bagi kecamatan pegunungan yang menjumpai banyak kesulitan, maka hal itu juga membantu rakyat menstabilkan kehidupan. Kecamatan ini telah membentuk koperasi produksi bahan farmasi, atiso, desa peternakan babi setempat dan lain-lain, yaitu pekerjaan-pekerjaan yang mendatangkan hasil ekonomi tinggi bagi rakyat. Dengan syarat yang kondusif, yaitu dekat dengan kota madya Bac Ha, satu tempat wisata yang terkenal di Vietnam dan keanekaragaman budaya dari rakyat semua etnis, maka kecamatan Na Hoi mempunyai keunggulan sangat besar dalam mengakitkan pengembangan pariwisata dengan pembangunan pedesaan baru.
Pada tahun 2014 ini, kecamatan Na Hoi bertekad menyelesaikan lagi 2 kriterium tentang pembangunan pedesaan baru yaitu jalan-jalan dan kebudayaan. Untuk mencapai hal ini, kecamatan Na Hoi sedang melaksanakan secara sinkron penggeseran struktur ekonomi, khususnya ialah mengusahakan pemasaran buah Aprikot Tam Hoa, satu hasil khas di kabupaten pegunungan Bac Ha./.