Desa kuno di pulau Quan Lan

    Bertolak dari pelabuhan Cai Rong, kabupaten Van Don, kalau menggunakan sampan berkecepatan tinggi melewati teluk Bai Tu Long dalam waktu kira- kira 45 menit, wisatawan akan bisa menjangkau ke pulau Quan Lan, satu pulau indah yang terletak di kompleks teluk Ha Long- keajaiban alam dunia yang baru. Di pulau ini ada desa nelayan yang sudah sangat kuno, tempat menjaga banyak cagar sejarah yang membawa nilai arsitektur dan kebudayaan yang khas.

    Desa nelayan Quan Lan merupakan satu desa kuno yang mempunyai institusi penuh seperti satu desa tipikal di dataran rendah sungai Merah di Vietnam Utara. Sejak dahulu, Quan Lan terletak di posisi depan berhadapan dengan Laut Timur dan terletak di jalur komunikasi pelayaran penting antara Vietnam dan Tiongkok, Jepang, Thailand, Philipina… Oleh karena itu, pada zaman dinasti Ly, raja Ly Anh Tong telah memilih tempat ini untuk mendirikan provinsi Van Don pada tahun 1149 dan membentuk pelabuhan dagang Van Don. Menurut buku sejarah, dari abad ke-11, desa kuno Quan Lạn telah menjadi pusat pelabuhan dagang yang ramai dan sejahtera. Bapak Pham Quoc Duyet, seorang warga di pulau Quan Lạn mengatakan: "Pelabuhan dagang Van Don paling ramai aktivitasnya pada zaman dinasti Tran dan zaman dinasti Le serta menjadi jalan sutra pertama dari Vietnam ke negara2 Asia Tenggara. Sampai akhir zaman dinasti Le, awal zaman dinasti Nguyen, pelabuhan dagang baru tidak ada lagi dan dipindahkan ke darat, di dekat daerah Le Chan, kota Hai Phong dan desa Quan Lạn tetap ada bersama waktu di pulau ini."

Desa kuno di pulau Quan Lan - ảnh 1
(Balai desa Quan Lan. Photo: Internet)

       Sekarang, di pulau dan di desa kuno Quan Lan masih ada banyak cagar sejarah yang tidak hanya berkaitan dengan pelabuhan dagang Van Don, melainkan juga mencatat kemenangan pahlawan nasional Tran Khanh Du, yang turut mengalahkan agresor Yuen Monggolia pada abad ke13. Dewasa ini, warga desa Quan Lạn tetap mengadakan festival lomba dayung perahu naga untuk mereproduksi pertempuran Van Don yang bersejarah pada tanggal 18 bulan keenam tarikh imlek setiap tahun. Festival ini merupakan kesempatan bagi warga desa tersebut untuk berkumpul dan mengenangkan kembali kemenangan Van Don, menyampaikan perasaan terima kasih kepada para pendahulu di desa.

     Bersama dengan festival tersebut, di desa Quan Lan juga ada satu sistim cagar sejarah yang terdiri dari candi, pagoda, kuil yang indah, khususnya ada Balai Desa Quan Lan sangat indah yang dibangun pada abad ke-18 dan masih hampir utuh sampai sekarang dengan pahatan- pahatan yang terinci dan halus. Nguyen Huu Viet, seorang wisatawan menyampaikan perasaan: "Saya sangat terkesan dengan prasasti kuno yang mencatat legenda- legenda  desa. Walaupun telah aus oleh waktu akan tetapi ketika melihat cagar- cagar sejarah ini, kita bisa membayangkan banyak peristiwa sejarah menegakkan dan membela negara para pendahulu."

    Sekarang ini, di pulau tersebut masih ada banyak cagar sejarah yang bersangkutan dengan pelabuhan dagang Van Don zaman dulu, di antaranya paling khas yalah sumur kuno. Ini adalah sumur kuno yang memasok air minum kepada pedagang dalam dan luar negeri yang setiap kali datang ke mari.

   Selain nilai2 sejarah dan kebudayaan, rakyat desa kuno Quan Lan juga menjaga banyak adat istiadat khas dan jarang ada. Warga di sini sangat suka menciptakan sajak dan di sini ada aliran sastra rakyat yang disosialisasikan dari mulut ke mulut. Warga Quan Lan hidup dengan berlayar, menanam hutan dan mengesploitasi kayu. Dengan keindahan yang masih liar anugerah alam, pada tahun- tahun belakangan ini, banyak wisatawan datang di Quan Lan untuk berbaur pada dunia alam yang masih liar, mencari tahu tentang kebudayaan, sejarah dari satu desa kuno di daerah pantai Vietnam.

 

Komentar

Yang lain