(VOVWORLD) - Diadakan pada tahun-tahun ganjil, Festival Kerajinan Tradisional Kota Hue selalu menjadi kesempatan bagi para artisan untuk menunjukkan segala kepandaian, kearifan dan intisari dari usaha kerajinan tangan, menciptakan produk-produk khas guna memperkenalkan kepada massa rakyat dan wisatawan. Festival kerajinan tradisional Hue selangkah demi selangkah turut mendorong target mengkonservasikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya dari usaha kerajinan dan desa kerajinan tradisional Kota Hue pada khususnya dan desa kerajinan Vietnam pada umumnya.
 Desa kerajinan membuat bambu dan rotan anyaman “Bao La” (Foto: baovanhoa.vn) |
Melalui beberapa kali penyelenggaraan Festival kerajinan tradisional Hue, para artisan dan para pengrajinnya berpeluang mendemonstrasikan kepandaian, merancang dan melahirkan banyak model baru agar produk kerajinan bisa disosialisasikan kepada para wisatawan. Terhitung sampai sekarang, ada lebih dari 300 artisan, 63 basis produksi dan desa kerajinan di dalam dan luar provinsi yang telah mendaftarkan ikut serta dalam Festival ke-8 kerajinan tradisional Hue 8 tahun 2019, yang berlangsung dari 26/4 sampai 2/5 mendatang.
Menghadiri Festival Kerajinan Tradisional Hue sejak tahun 2013, menurut artisan Than Van Huy desa pembuat bunga kertas Thanh Tien, melalui berkali-kali penyelenggaraan Festival kerajinan tradisional, hal yang dia rasakan ialah regenerasi dan berkembang-nya desa-desa kerajinan di Provinsi Thua-Thien Hue. Dari hal hanya bisa dipasarkan di dalam provinsi dan beberapa kota di dalam negeri saja, sejak tahun 2013, melalui beberapa kali penyelenggaraan Festival, produk buatan desa kerajinan Thanh Tien telah berada di banyak negara di dunia seperti Amerika Serikat, Jepang, Republik Korea.
Meskipun sudah mendapat perhatian dalam masalah konservasi sebelumnya, tapi Festival Kerajinan Tradisional Hue merupakan waktu bagi desa kerajinan pertenunan Zeng (Kabupaten A Luoi) diperkenalkan secara lebih luas kepada massa rakyat dan wisatawan di dalam dan luar negeri, dari situ memasang sayap bagi desa pertenunan Zeng untuk terbang jauh, dimuliakan menjadi pusaka budaya non-bendawi nasional pada dua tahun setelah itu.
Bagi koperasi bambu dan rotan anyaman “Bao La”, Festival Kerajinan Tradisional Hue juga membuka kesempatan bagi desa kerajinan tradisional ini untuk menandatangani kontrak dan membawa produk ke pasar-pasar besar seperti Kota Hanoi, Kota Ho Chi Minh, Provinsi Quang Nam dan melakukan ekspor ke negara-negara Tiongkok dan Jepang.
 Banyak desa kerajinan diperkenalkan dan disosialisasikan pada Festival tersebut (Foto: baovanhoa.vn) |
Tidak hanya sukses di tahap penyelenggaraan dan sosialisasi brand saja, Festival Kerajinan Tradisional Hue merupakan kesempatan bagi para artisan untuk memberikan segala kearifan dan intisari usaha kerajinan tangan, menciptakan produk-produk yang khas. Saudari Pham Thi Quynh Dao, Wakil Kepala Panitia Penyelenggaraan Festival memberitahukan:
“Pada Festival Kerajinan Tradisional Hue kali ini, banyak produk untuk pertama kalinya diperkenalkan seperti produk-produk dari bunga teratai: sutra teratai, teh teratai, soup teratai dan caping teratai yang dibuat oleh para artisan dari Kota Hue, Kota Hanoi, Kota Ho Chi Minh, Provinsi Dong Thap. Khususnya, kerajinan penjahitan Ao Dai (busana tradisional untuk perempuan Vietnam) merupakan satu kerajinan tradisional yang sudah ada sejak lama di Kota Hue dan beberapa provinsi di seluruh negeri, yang sedang berkembang kuat selama ini juga akan diperkenalkan pada Festival Kerajinan Tradisional Hue kali ini, di antaranya ada jasa layanan cepat menjahit Ao Dai”.
Banyak produk wisata lahir melalui setiap kali ada Festival. Di antaranya ada “Tinh Tam kim co” dan “Museum benda keramik ky kieu zaman dinasti Nguyen” merupakan dua di antara banyak produk budaya-wisata yang lahir dan menyerapkan perhatian para wisatawan pada Festival Kerajinan Tradisional Hue kali ini. Nguyen Dang Thanh, Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Hue, Wakil Kepala Panitia Penyelenggara Festival Kerajinan Tradisional Hue 2019 memberitahukan:
“Badan-badan dan instansi provinsi dan kota Hue juga sangat memperhatikan untuk menjalankan paket wisata yang datang ke desa-desa kerajinan. Sekarang ini, beberapa paket wisata telah berhasil menciptakan produk-produk wisata seperti: paket wisata Thanh Tien, Phu Mau yang berkaitan dengan lukisan Desa Sinh, desa bunga kertas Thanh Tien dan sebagainya.
Efek dari Festival-festival kerajinan tradisional Hue tidak hanya berhenti di masalah mempertahankan, mengkonservasikan dan mengembangkan kerajinan tradisional dan memuliakan artisan, tapi yang lebih besar ialah membawa produk kerajinan Hue ke sahabat-sahabat internasional. Misalnya, Layang-layang Hue telah berada di Festival layang-layang di Perancis dan baru-baru ini, tiga bidang kerajinan yaitu: ukiran kayu, email porselen dan rekonstruksi busana Ao dai Hue, juga berpartisipasi pada pameran di Kota Cheongju, Republik Korea.
Sekarang, lokasi-lokasi produksi dan desa kerajinan tradisional di Provinsi Thua Thien Hue sedang sangat sibuk dengan pekerjaan memproduksi barang-barang, memperbaiki model produk untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, turut meciptakan keaneka-ragaman dalam musim Festival kerajinan tradisional Hue tahun 2019.