Di Dusun Na Ca terdapat dua tempat kegiatan Protestan yaitu tempat kegiatan kelompok Protestan etnis minoritas Mong dan tempat kegiatan kelompok Protestan etnis minoritas Dao. Kegiatan keagamaan yang dilakukan di kedua tempat kegiatan agama tersebut mematuhi hukum. Pemerintahan daerah juga selalu menciptakan semua syarat yang kondusif bagi masyarakat untuk melakukan kegiatan keagamaan. Bapak Ma The Sy, Ketua Komite Rakyat Kotamadya Pac Miau, mengatakan:
Pemerintahan daerah membimbing masyarakat tentang berbagai prosedur untuk mendaftarkan kegiatan keagamaan terkonsentrasi. Setelah mendapat bimbingan, para pemimpin kelompok melakukan prosedur pendaftaran kepada pemerintahan. Kami telah memberikan bantuan keuangan sebesar 3 miliar VND (lebih dari 120.000 USD) kepada masyarakat untuk fokus membangun jalan serta menjual benih dan bibit.
 Memberikan proyek “Cahaya Keamanan”. Foto: Ngoc Anh |
Pada bulan Juni lalu, Komite Rakyat Kotamadya Pac Miau meluncurkan pola “kelompok agama yang mengelola keamanan dan ketertiban sendiri”. Pola ini membantu penganut agama lebih bersatu dan menguasai informasi-informasi tentang kepercayaan, agama, serta ketentuan-ketentuan yang lain. Di Dusun Na Ca, pola “tempat kegiatan agama yang mengelola keamanan dan ketertiban sendiri” dari tempat kegiatan kelompok Protestan etnis Mong yang beranggotakan 6 orang dipimpin Bapak Hoang Van Sung. Bapak Hoang Van Sung mengatakan:
Pola “tempat kegiatan agama yang mengelola keamanan dan ketertiban sendiri” bermaksud memperkuat peranan kepemimpinan dari pemuka agama dalam mengembangkan kekuatan terpadu dari semua lapisan rakyat peserta pembelaan keamanan Tanah Air. Selain itu, tempat kegiatan agama ini juga mempropagandakan kepada para penganut agama kebijakan dan undang-undang Negara, ketentuan tentang kepercayaan dan keagamaan, pembangunan pedesaan baru.
 Kegiatan keagamaan di tempat kegiatan Protestan orang etnis Mong. Foto: Ngoc Anh |
Karena kesulitan dalam mobilitas di daerah pedalaman dan daerah terpencil, untuk memfasilitasi masyarakat melakukan kegiatan keagamaan, Pasukan Keamanan Publik Kabupaten Bao Lam melaksanakan proyek “Cahaya Keamanan”, memberikan total 40 lampu surya kepada tiga tempat kegiatan kelompok Protestan di kabupaten yaitu tempat kegiatan Protestan orang etnis Mong di Dusun Na Ca, tempat kegiatan Protestan orang Dao Dusun Na Heng, dan tempat kegiatan Protestan Khuoi Duong Dusun Na Heng. Dulu, ketika belum ada lampu, warga mengalami kesulitan dan kesusahpayahan dalam mobilitas. Ketika ada lampu, warga bepergian dengan lebih mudah, bekerja dan berproduksi dengan lebih kondusif.
Perhatian dan bantuan dari pemerintahan daerah membantu masyarakat dengan tenang bekerja dan bersama-sama mengembangkan ekonomi. Kehidupan masyarakat membaik secara materiil maupun spirituil. Bapak Hoang Duc Lanh, warga di Dusun Na Ca, memberitahukan:
Kami melakukan kegiatan keagamaan pada setiap hari Minggu. Penganut agama Protestan harus meninggalkan hal-hal yang buruk. Pada Hari Natal, pemimpin kotamadya dan kabupaten merayakannya bersama dengan warga. Keluarga saya memelihara sapi, babi, melakukan cocok tanam, sehingga cukup sandang cukup pangan. Pemerintahan daerah memperhatikan tempat kegiatan agama kami, membantu kepala keluarga miskin meminjam modal untuk berproduksi dan berbisnis, serta membangun jalan kecil agar masyarakat dapat bepergian dengan mudah.
Dengan perhatian dan bimbingan dari pemerintahan daerah, masyarakat dan para penganut Protestan di Dusun Na Ca aktif berpartisipasi pada gerakan-gerakan jaring pengaman sosial yang dicanangkan daerah, menjalani kehidupan manusiawi yang baik, agamawi yang baik, turut membangun dusun yang tenteram, cukup sandang dan cukup pangan./.