Pekan ini, Saudara M. Sumantri, Minlin, Eddy Setiawan, Thedja Haryanto, dan para pendengar lainnya mengirimkan surat dan laporan pantauan siaran radio kepada kami. Pada umumnya, kualitas gelombang radio cukup baik dan stabil di kedua frekuensi 12020 kHz dan 9840 kHz. Namun Saudara Fachri melaporkan bahwa pada tanggal 24 May 2022  siaran I, II dan III VOV Siaran Bahasa Indonesia di frekuensi 12020 kHz yang terdengar hanya siaran VOV dalam bahasa Vietnam, Perancis dan lainnya. Kami sangat menyesal atas insiden tersebut, kami akan mengirimkan laporan pantauan ini kepada Pusat Teknik Radio untuk mencari penyebab serta memberi solusi untuk mengatasinya. Di samping itu, kami juga berharap akan mendapat lebih banyak informasi terinci tentang situasi cuaca di daerah Anda apabila situasi tersebut terulang lagi. Apabila Anda melewatkan program apa pun dari siaran kami, silakan mengakses situs web: https://vovworld.vn/id-ID.vov untuk mendengarkan rekaman siaran. Semoga kualitas gelombang radio akan menjadi stabil dalam waktu dekat.

Dalam surat yang dikirimkan kepada kami, Saudari Arini Hidayah bertanya: "Diketahui bahwa Benteng Kerajaan Thang Long adalah salah satu tempat wisata dalam program wisata petualangan Hanoi. Bisakah Anda memperkenalkan sepintas tentang tempat ini?" Saudara Arini Hidayah yang budiman, bersama dengan Kuil Van Mieu-Quoc Tu Giam, Mausoleum Paman Ho, Pagoda Satu Pilar, dan Pagoda Tran Quoc, Benteng Kerajaan Thang Long menjadi salah satu tempat tertua yang masih ada di Hanoi dan juga menjadi destinasi wisata petualangan terkenal di sini.

Kompleks peninggalan ini terletak di tengah-tengah kota, tepatnya di Kecamatan Dien Bien Phu dan Quan Thanh yang total luasnya mencapai 18,3 hektar. Setiap tahun berbagai peristiwa sejarah penting Vietnam pada umumnya dan Hanoi pada khususnya diadakan di sini. Di Benteng Kerajaan Thang Long, Anda bisa mengunjungi Situs Arkeologi No.18 Hoang Dieu yang terdiri dari dua lantai bangunan, lantai pertama adalah benteng Dai La dan lantai 2 adalah bagian istana peninggalan Dinasti Ly dan Tran atau istana timur Dinasti Le. Situs peninggalan ini juga memiliki bagian arsitektur dari abad ke-19 dari Benteng Hanoi.

Benteng Kerajaan Thang Long. Foto: internet

Menara bendera Hanoi, juga dikenal sebagai Ky Dai, dibangun pada awal abad ke-19 di bawah Dinasti Nguyen. Istana Kinh Thien terletak di pusat situs peninggalan Benteng Kerajaan. Aksentuasi situs peninggalan ini ialah 4 naga batu di depan istana yang diukir pada abad ke-15 di bawah dinasti Raja Le Thanh Tong, yang tipikal untuk gaya arsitektur awal Dinasti Le. Rumah No. D67 yang merupakan situs peninggalan sejarah baru dalam perang menentang imperialisme AS untuk menyelamatkan tanah air ini adalah tempat untuk menandai keputusan penting Politbiro, Kementerian Pertahanan dan Komisi Militer Pusat, seperti kampanye Hari Raya Tet 1968, Pembebasan Vietnam Selatan, Penyatuan Tanah Air pada tahun 1975. Sebagai tempat yang menyimpan banyak nilai sejarah bangsa, termasuk nilai tentang arsitektur, sejarah, dan budaya, terutama pada bulan Agustus 2010, Benteng Kerajaan Thang Long diakui oleh UNESCO sebagai Pusaka Budaya Dunia. Tempat ini merupakan tujuan wisata terkenal dan menarik yang senantiasa menanti Anda ketika berwisata ke Hanoi, kota berusia ribuan tahun.

Dalam komentar yang dikirimkan kepada kami beberapa minggu yang lalu, Saudara Arji Sukardi ingin mendapatkan info tentang beberapa wisata petualangan di Vietnam. Saudara Arji Sukardi yang budiman, sudah lama wisata petualangan bukanlah hal baru di Vietnam. Setiap tahun, jenis wisata ini menyerap banyak wisatawan domestik dan internasional. Di seluruh wilayah, setiap daerah memiliki bentuk wisata petualangan yang berbeda dan sesuai dengan kondisi alam dan kelebihannya. Baru-baru ini, Komite Rakyat provinsi Bac Kan menyelenggarakan program pariwisata petualangan ekowisata dan daerah sayuran labu wangi. Wisata petualangan ini berada dalam rantai peristiwa mempromosikan konsumsi labu wangi dan produk OCOP yang terkait dengan wisata petualangan. Labu wangi merupakan pohon tanaman asli kabupaten Ba Be, provinsi Bac Kan, termasuk dua jenis labu siam dan zukini, yang memiliki kekhasan yang sama yaitu semua dari batang, daun, bunga, dan buahnya wangi. Ketika labu wangi diolah memiliki plastisitas dan aroma alami. Sangat menarik!

Sebuah kebun labu wangi di Dukuh Ban Vang, Kecamatan Dia Linh, Kabupaten Ba Be. Foto: Vietnam+

Kebu labu wangi di Dukuh Ban Vang, Kecamatan Dia Linh, Kabupaten Ba Be seluas puluhan hektar dan didekorasi oleh pemerintahan setempat dan warga dengan gerbang-gerbang selamat datang dan miniaturnya untuk melayani kebutuhan check-in para wisatawan. Datang ke sini, para wisatawan dapat melihat langsung sangat banyak labu wangi dengan bau plastik yang dipanen dan dibeli kembali oleh para wisatawan. Selain itu, para wisatawan juga berkesempatan untuk menyaksikan langsung keunikan etnis minoritas Dao serta menikmati ikan sturgeon spesial yang ditangkar oleh warga asli.

Saudara Arji Sukardi yang terhormat, karena durasi siaran yang terbatas, kami hanya dapat memperkenalkan sepintas tentang satu wisata petualangan baru di Bac Kan. Pada kesempatan lain kami akan menginformasikan wisata petualangan unik lainnya di Vietnam kepada Anda semua. Silakan memantau program Kotak Surat Anda berikutnya. Semoga dengan perkenalan sepintas kami, Anda akan memiliki "buku pegangan" wisata yang bermanfaat ketika datang ke Vietnam.

Saudara pendengar, dewasa ini kebutuhan informasi para pembaca dan pendengar semakin meningkat. Peran dan tanggung jawab jurnalis juga ditingkatkan. Para jurnalis menggunakan pena mereka untuk mencerminkan kehidupan nyata dan membela kebenaran. Jurnalisme itu penuh tantangan tetapi juga sangat dihargai. Sehubungan dengan Hari Pers Revolusi Vietnam (21 Juni), mari kita dengarkan lagu: "Jurnalisme Aku Cinta" - sebuah karya musisi Quynh Hop. Lagu ini juga mengakhiri program "Kotak Surat Anda" kami pekan ini. Sampai jumpa!