Panorama dusun Lo Lo Chai yang terlihat dari menara bendera Lung Cu. Foto: Quang The

  Terlihat dari menara bendera Lung Cu ke bawah, dusun Lo Lo Chai menonjol di tengah dataran tinggi berbatu, dengan rumah-rumah dengan dinding tanah yang masih utuh, ditutupi dengan atap genteng yin  yang. Foto: vnexpress  Ini merupakan tempat tinggal warga etnis minoritas Mong dan Lo Lo sejak dahulu kala, di antaranya warga etnis Lo Lo menduduki mayoritas. Hingga kini dusun Lo Lo Chai telah menjadi tujuan wisata budaya komunitas yang menonjol di dataran tinggi berbatu Dong Van. Foto: Phuong Thao   Rumah-rumah warga etnis Lo Lo dengan dinding-dinding tanah yang berwarna coklat yang muncul lenyap di belakang pagar batu tidak hanya memberikan keindahan di daerah dataran tinggi saja, melainkan juga menunjukkan teknik membangun rumah yang sederhana tetapi tidak kalah mantapnya dari warga daerah dataran tinggi. Foto: Phuong Thao.

Foto: Phuong Thao

  Jalan utama menuju ke jantungnya dusun. Foto: vnexpress Homestay dirancang, direnovasi dari fondasi yang tersedia dari rumah-rumah kuno yang dimiliki warga Lo Lo. Foto: vnexpress.

Foto: vnexpress

 Di tengah dusun terdapat satu warung kopi cukup terkenal yang sering dikunjungi para wisatawan ke Ha Giang untuk menikmati dan merasakan budaya daerah dataran tinggi dengan nama "Ca Phe Cuc Bac" (Kopi Kutup Utara). Foto: Phuong Thao

Foto:VNA

Wisatawan yang datang ke dusun Lo Lo Chai juga bisa mencoba mengenakan pakaian-pakaian kain ikat tradisional yang saksama, berwarna-warni, dijahit secara mahir oleh para perempuan warga Lo Lo. Foto: Phuong Thao.

Foto: VNA

Di samping itu, wisatawan bisa tinggal di homestay untuk mengalami kehidupan warga setempat di kutub Utara tanah air. Foto: Phuong Thao  Perempuan dalam pakaian tradisional warga etnis Lo Lo menyambut wisatawan di rumah. Foto: baohagiang.vn Di dalam satu rumah dengan mebel yang direstorasi, bersih, rapi, memberikan perasaan hangat. Foto: Phuong Thao