Kuil Kinh Duong Vuong – tempat mengkonservasikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya provinsi Bac Ninh

(VOVworld) - Provinsi Bac Ninh - daerah kuno dengan banyak tempat terkenal dan yang paling menonjol ialah kompleks makam dan kuil Kinh Duong Vuong. Ini adalah salah satu diantara kompleks situs peninggalan sejarah dan budaya nasional yang punya makna spiritualitas  yang tipikal dalam khazanah sejarah dan budaya bangsa Vietnam. Di daerah ini, saban tahun telah menyerap kedatangan ratusan wisatawan domestik dan mancanegara  untuk mencaritahu tentang asal usul bangsa Vietnam.



Kuil Kinh Duong Vuong – tempat mengkonservasikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya provinsi Bac Ninh - ảnh 1
Kuil Kinh Duong Vuong.
(Foto: baomoi.com)

A Lu adalah salah satu desa yang terletak di tepian Selatan sungai Duong dengan 99 kolam dan 99 bukit kecil. Konon, ini adalah daerah tempat berhimpunnya empat binatang suci yaitu Long (Naga), Ly (Barongsai), Rong (Kura-Kura), Phuong (Phoeniks) dan juga adalah tempat satu-satunya  dengan makam dan kuil Kinh Duong Vuong, Lac Long Quan, Au Co yang  berjasa  membuka negeri.  Makam  Kinh Duong Vuong berlokasi di daerah tanah gosong yang tinggi dan luas di dekat tepian Selatan sungai Duong  dan dikelilingi oleh hutan tua.  Dulu, di sebelah Barat desa A Lu, ada dua kuil kuno  yang memuja  Kinh Duong Vuong,  Lac Long Quan,  Au Co. Di sebelah Timur makam Kinh Duong Vuong, dulu juga ada  satu pagoda  yang memuja para Ibunda  nenek moyang  yaitu  Vu Tien, Than Long dan Au Co.

Pada tahap 1949-1952, kolonialis Perancis telah datang ke desa A Lu yang berkedudukan di sini, merusak semua pagoda dan kuil, tapi warga desa ini telah sempat mempertahankan sejumlah benda pemujaan  yang bernilai seperti  kursi takhta, tandu, keputusan  pengangkatan  jabatan oleh Raja dari pagoda dan kuil. Pada tahun 1971,  warga desa A Lu memugar kompleks makam Kinh Duong Vuong. Pada tahun 2000, satu kuil memuja para nenek moyang yang dibangun menurut tipe tradisional. Kuil ini terdiri dari tiga ruang, ruang kanan punya beberapa altar  dan menerima para  pengunjung; ruang tengah  punya takhta yang berlapis emas dan diletakkan di altar memuja Kinh Duong Vuong, Lac Long Quan dan Au Co. Saudari Thanh Mai, wisatawan kota Hanoi memberitahukan: "Ini untuk kedua kalinya, saya mengunjungi  dan membakar hio di kuil Kinh Duong Vuong. Setiap kali datang ke sini, saya menguak tabir tentang kebudayaan dan keindahan kuil ini.  Untuk kali ini, saya mengantar anak saya untuk bersama-sama mencari tahu lagi tentang asal usul bangsa dan tradisi para pendahulu agar di kemudian hari, mereka bisa mengerti lagi tentang kebudayaan Tanah Air pada umumnya dan kuil ini pada khususnya. Saya juga berharap supaya benda-benda antik bersejarah tentang para raja pertama Tanah Air dan situs peninggalan sejarah di sini akan dikonservasikan  agar generasi-generasi muda  lebih mengerti tentang bangsa".

Mengalami pasang surutnya sejarah, kompleks situs peninggalan sejarah tetap mempertahankan khazanah pusaka budaya bendawi dan non-bendawi seperti naskah keputusan pengangkatan jabatan oleh Raja, prasasti batu, papan hias, papan  kalimat berpasangan  memujui orang-orang yang dipuja. Selain itu,  juga ada 15 keputusan  pengangkatan jabatan oleh  Raja dalam beberapa  dinasti  yang diberikan kepada orang-orang yang dipuja. Bien Xuan Sang, warga desa A Lu, kecamatan Dai Dong, kebupaten Thuan Thanh, provinsi Bac Ninh memberitahukan:  “Kami merasa bangga sebagai anak-cucu Lac Hong dan bisa memuja nenek moyang. Warga desa kami berupaya sekuat tenaga untuk mengkonservasikan pusaka-pusaka yang diwariskan oleh nenek moyang. Semua makam, meskipun mengalami  perjalanan waktu dan perang, tapi kami tetap menjaga benda-benda dan mempertahankan-nya secara mantap dari kompleks situs peninggalan sejarah".

Untuk mempertahankan tradisi dan mengarahkan rakyat ke asal usul bangsa, setiap tanggal 16  bulan pertama menurut kalender imlek saban tahun, di sini, berlangsung  Pesta Kinh Duong Vuong  agar rakyat di dalam negeri dan para diaspora  Vietnam di luar negeri  bisa mengenangkan kembali  dan menyatakan terima kasih terhadap jasa para pendahulu, memanifestasikan kebanggan bangsa. Bersamaan itu  ini juga merupakan kesempatan untuk memperkokoh persatuan besar bangsa, bersama-sama menyumbangkan tenaga  untuk mengkonservasikan, memugar dan mengembangkan nilai-nilai kompleks situs peninggalan sejarah yang paling unik dan paling suci di Vietnam.

Pada tahun 1993,  kompleks  makam dan kuil Kinh Duong Vuong  telah diakui oleh Negara Vietnam sebagai situs peninggalan sejarah dan kebudayaan  nasional. Untuk mengembangkan tradisi mengarah ke  identitas budaya asal-usul bangsa Vietnam, pemerintahan daerah juga membuat rencana pemugaran untuk mengkonservasikan dan mengembangkan nilai-nilai dari kompleks situs peninggalan sejarah agar dalam waktu mendesak, daerah ini akan menjadi tempat wisata spiritutalitas  di provinsi Bac Ninh./. 


Komentar

Yang lain