Berjalan untuk lebih mencintai Tanah Air

(VOVworld) – Negeri Vietnam dari ujung Utara sampai ke ujung Selatan, di mana-mana ada banyak pemandangan alam yang luar biasa indahnya. Dari tempat-tempat wisata yang terkenal sampai daerah-daerah yang sedikit diketahui orang, semua tempat memiliki satu ciri khas sendiri. Bagi para pemuda yang aktif dan suka menguak tabir, “menyandang ransel dan pergi” untuk menemukan “keindahan yang potensial” dari tanah air telah menjadi satu kesukaan dan hobi. Ketika ada waktu, banyak pemuda biasanya menyusun paket-paket wisata yang menarik. 


Berjalan untuk lebih mencintai Tanah Air - ảnh 1
Berjalan untuk lebih mencintai Tanah Air
(Foto: phuot.vn)

Pada pukul 20.00 Minggu malam, di satu warung yang kecil di jalan Ta Hien, kota Hanoi, para anggota kelompok dengna situs phuot.vn sedang dengan bergelora membahas rencana bagi perjalanan mendatang. Mereka punya satu kesamaan yaitu gandrung dengan berwisata dan suka mengambil foto. Setiap anggota kelompok ini pernah ikut menguak tabir di banyak tempat di Vietnam, tapi ini untuk pertama kalinya mereka bergabung dalam satu grup dan menyusun rencana untuk 10 hari libur sehubungan dengan Hari Raya Tahun Baru Imlek mendatang.

Saudara Le Quang Luu mengatakan: “Pulau Ly Son sangat indah! Waktu itu saya datang di pulau sebelum terjadi taufan, mungkin itu alasannya maka laut di sini lebih indah dari pada biasa. Saya pernah mengunjungi beberapa pulau, tapi tidak pernah ada tempat yang seindah pulau Ly Son. Laut di sana berwarna biru, indah, gunung di sini juga indah. Di keliling pulau ini kelihatan satu lingkaran ombak, seperti kira-kira 100 meter dari pantai ada gelombang ombak yang putih sehingga menciptakan satu lingkaran di keliling pulau ini”.

Dalam kelompok ini ada orang yang mahir tentang topografi di daerah pegunungan di Vietnam Utara, ada orang yang mengetahui jalan di Vietnam Tengah, tapi ada juga orang yang punya banyak pengalaman yang menarik di Vietnam Barat. Setelah perbahasan, kelompok ini memutuskan akan menaklukkan 4 destinasi di darat di ujung Tanah Air yaitu: ujung Utara di Lung Cu, provinsi Ha Giang; ujung Barat di A Pa Chai, provinsi Dien Bien; ujung Timur di Van Ninh, provinsi Khanh Hoa dan ujung Selatan di ujung Ca Mau.

Berjalan untuk lebih mencintai Tanah Air - ảnh 2
Ujung Ca Mau
(Foto: baomoi.com)

Saudara Nguyen Phong Phu, kepala kelompok ini, memberitahukan: “Mayoritas anggota kelompok kami belum pernah menaklukkan ujung- ujung Tanah Air, maka semua orang ingin datang ke tempat-tempat ini. Misalnya saya sendiri baru datang di ujung Utara dan ujung Barat. Semua orang mendengarkan cerita-cerita tentang gurun pasir, berjalan menerobos hutan untuk ke ujung Barat atau duduk di Kano mengarungi laut ke ujung Selatan. Semuanya menarik sekali. Maka kali ini kami semua bertekad untuk mengunjungi tempat-tempat ini. Dapat berdiri di sana dan menyentuh tonggak perbatasan, rasanya sangat suci sekali. Kami juga merasa lebih mencintai kampung halaman dan Tanah Air dan merasa sangat bangga”.

Di setiap tempat ujung Tanah Air ini, kelompok ini berencana mengenakan bendera merah berbintang kuning dan bersama-sama menyanyikan lagu nasional di ujung Tanah Air.

Ikut bersama dengan rombongan ini, Nguyen To Nhu yang pernah menempuh kuliah di Kanada merasa sangat antusias. Walaupun pernah berwisata di banyak negara, melihat banyak pemandangan alam yang indah, tapi dia tetap paling suka berpartisipasi pada perjalanan-perjalanan di Vietnam karena bagi dia, setiap perjalanan merupakan satu pengalaman tentang pariwisata serta tentang kehidupan yang interesan.

Berjalan untuk lebih mencintai Tanah Air - ảnh 3
Menara Bendera Nasional di provinsi Ha Giang
(Foto: hagiangonline.com)

Nguyen To Nhu mengatakan: “Pemandangan alam di Vietnam tidak kalah dengan negara-negara lain. Jika ingin melihat salju, maka kita bisa ke puncak gunung Mau Son di provinsi Lang Son pada musim dingin. Kalau suka ke gurun pasir maka kita bisa mengunjungi provinsi Ninh Thuan. Atau kita bisa berwisata ke Da Lat, satu Paris kecil di Vietnam. Bagi saya, tidak ada tempat lain yang suci seperti 4 ujung Tanah Air”.

Setiap daerah di Vietnam memiliki ciri-ciri adat istiadat sendiri. Dalam perjalanan mendatang, para pemuda kelompok ini akan dapat menginjakkan kakinya di banyak tempat, di 4 tempat paling ujung Tanah Air, dapat mengalami banyak adat istiadat, mencaritahu lagi tentang kebudayaan banyak suku etnis di berbagai daerah. Dari situ, mereka akan tambah mencintai kampung halamannya./. 

Komentar

Yang lain