Bertemu dengan kelompok wartawan Radio VOV yang merebut penghargaan A Sayembara Pers Nasional tahun 2014

(VOVworld) – Sehubungan dengan peringatan ultah ke-90 Hari Pers Revolusioner Vietnam (21 Juni 1925 – 21 Juni 2015) tahun ini, para wartawan Radio Suara Vietnam (VOV) bersama-sama berbagi kegembiraan dengan para koleganya. Peringatan tahun ini tambah bermakna ketika pada sayembara Pers Nasional 2014, karya yang bertema “Amanat terakhir Presiden Ho Chi Minh – amanat terakhir tentang manusia dan demi manusia” ciptaan kelompok wartawan dari Kanal Situasi Politik Terpadu (VOV1) merebut penghargaan A dalam kriterium Penghargaan Siaran Spesialis Terpadu. Acara penyampaian penghargaan sayembara ini berlangsung tepat pada Minggu (21 Juni).



Bertemu dengan kelompok wartawan Radio VOV yang merebut penghargaan A Sayembara Pers Nasional tahun 2014 - ảnh 1
Kelompok wartawan di ruang studio VOV 1
(Foto: Le Phuong)


Program siaran khusus VOV dengan tema: “
Amanat terakhir Presiden Ho Chi Minh: amanat terakhir tentang manusia dan demi manusia” disiarkan pada suatu hari akhir Agustus 2014, pada saat seluruh negeri sedang berkiblat ke peringatan Hari Nasional (2 September) dan peringatan ultah ke-45 pelaksanaan Amanat terakhir Presiden Ho Chi Minh. Bisa dikatakan bahwa ini bukan tema yang baru, karena sebelumnya sudah ada berbagai penelitian dan karya jurnalistik mengenai masalah ini. Oleh karena itu, hal yang sulit bagi para penulis ialah bagaimana untuk bisa menemukan sudut pendekatan baru dari tema ini, tapi tetap menonjolkan secara tepat semangat dari amanat terakhir tersebut, bersamaan itu harus menyerap perhatian dari para pendengar, khususnya pendengar muda untuk bisa mengerti tentang Presiden Ho Chi Minh, tentang keagungan Beliau. Wartawan Do Viet Nga, orang yang mengajukan ide dan menulis skenario bagi program siaran khusus ini, memberitahukan: Kami menetapkan target ialah harus menemukan kisah-kisah untuk bisa memanifestasikan perhatian Presiden Ho Chi Minh kepada semua lapisan rakyat. Hal ini termanifestasikan secara sangat jelas dalam Amanat terkhir Beliau. Kami ingin menggunakan kisah-kisah yang benar dalam kehidupan nyata untuk memanifestasikan fikiran Ho Chi Minh. Semua pesan yang tercantum dalam Amanat terakhir Beliau tidak hanya merupakan kata-kata saja, tapi juga merupakan kristalisasi yang memanifestasikan secara sangat jelas tentang Presiden Ho Chi Minh sendiri”.

Tim pencipta program siaran khusus ini terdiri dari 6 wartawan yang berpengalaman di VOV 1 yaitu Hoang Trung Dung, Do Viet Nga, Vu Ho Diep, Tran Thuy Ngoc, Van Phuong Hoa dan Vu Thu Ha. Untuk bisa berhasil, tahap persiapan program ini telah dilakukan kira-kira 2 bulan sebelumnya dengan berbagai urusan yang berbeda-beda, dari menyusun ide, menemui saksi sejarah dan para pakar yang melakukan penelitian tentang Presiden Ho Chi Minh serta menyusun skenario, dll. Watawan Tran Thuy Ngoc, memberitahukan: 
Ada sangat banyak urusan dan kami saling berbagi pekerjaan, masing-masing harus menanggung beberapa urusan. Kami saling membantu sebisa-bisanya, berkoordinasi secara harmonis dan akrab untuk menghasilkan program ini. Kami berpendapat bahwa segala usaha yang kami lakukan itu demi target yang setinggi-tingginya ialah menghasilkan karya yang berkualitas kepada para pendengar Radio VOV”.


Bertemu dengan kelompok wartawan Radio VOV yang merebut penghargaan A Sayembara Pers Nasional tahun 2014 - ảnh 2
Wartawan menyiarkan program khusus ini
(Foto: Le Phuong)


Dalam proses pembuatan reportase-reportase dalam program ini, kenangan yang paling patut diingat bagi kelompok pengarang ialah pembicaraan-pembicaraan dengan para saksi sejarah, orang-orang yang pernah bertemu dengan Presiden Ho Chi Minh. Bagi setiap wartawan, pekerjaan ini justru merupakan “
pengalaman-pengalaman dan hadiah yang paling bernilai”. Wartawan Van Phuong Hoa, mengatakan: Dalam berbagai kenangan tentang Presiden Ho Chi Minh, hal yang paling sulit ialah harus memilih kisah-kisah yang benar-benar menyentuh hati dan bermakna. Ketika mendengarkan kisah tentang Presiden Ho Chi Minh yang disampaikan penyair Viet Phuong, mantan Sekretaris dari Perdana Menteri Pham Van Dong, saya sendiri telah merasakan keharuan dalam kata-katanya. Dan ketika disiarkan, kisah-kisah tersebut telah mendapat sangat banyak simpati dari para pendengar”.

Dengan peranan sebagai pembawa program, wartawan Hoang Trung Dung juga berbagi perasaan dengan para pendengar seluruh negeri, yaitu suatu perasaan tersentuh dan terharu ketika mendengarkan kembali rekaman amanat terakhir Presiden Ho Chi Minh. Kata wartawan Hoang Trung Dung: 
Ketika mendengarkan kembali komunike itu, dalam hati saya muncul perasaan yang sulit dikatakan. Saya bergemetar, rasanya seperti benar-benar sedang mendengarkan kata-kata pada momen itu. Dalam setiap pembicaraan dengan undangan serta mendengarkan kata dan keterharuan yang disampaikan para pendengar ketika mereka berinteraksi dengan program, saya semakin bisa merasakan perasaan yang diberikan para warga setanah-air, prajurit dan pendengar kepada Presiden Ho Chi Minh pada khususnya dan tambah mengerti tentang amanat terakhir Beliau”.

Selama 3 jam disiarkan langsung di kanal VOV 1, program ini telah menerima kira-kira 600 panggilan telepon dari para pendengar di seluruh penjuru Tanah Air. Bagi tim pencipta program ini, semua perasaan yang diberikan para pendengar kepada Presiden Ho Chi Minh merupakan dorongan semangat yang besar.

Program siaran khusus Kanal VOV 1 telah berhasil menegaskan nilai dan makna zaman dari isi Amanat terakhir Presiden Ho Chi Minh. Di samping itu, melalui berbagai kisah yang disampaikan para saksi sejarah, tim pencipta program ini telah “
melukiskan satu buku sejarah dari memori dan dengan memori tentang satu sosok orang Vietnam yang agung”./. 

Komentar

Yang lain