(VOVworld) – Kota Hanoi adalah tempat berhimpunnya bermacam-macam jenis pohon buah-buahan dari semua daerah. Tapi di kota Hanoi ini masih ada jenis-jenis pohon buah-buahan yang khusus, salah satu diantaranya ialah pohon Sau (nama Latin: Dracontomelon Duperrea). Pohon Sau berkaitan dengan warga kota Hanoi khususnya pada musim panas, musim jenis pohon ini berbuah. Tidak seperti jenis-jenis buah-buah yang lain, buah Sau diolah menjadi bermacam-macam masakan dengan rasa masam dan segar yang khas. Ini dianggap sebagai satu produk khas dari Ibukota Hanoi yang selalu dirindukan oleh setiap orang yang Hanoi pergi jauh.
Tidak tahu jelas sejak kapan pohon Sau mulai ada di kota Hanoi, tapi menurut prakiraan di kota ini sekarang ada kira-kira 1400 pohon Sau. Sepanjang jalan-jalan Ba Trieu, Tran Phu, Dien Bien Phu, Ba Dinh atau di sekitar danau Hoan Kiem, dimana-mana terlihat ada pohon Sau, bahkan ada banyak ruas jalan yang menjadi istimewa karena jenis pohon ini. Menurut bapak Cau, seorang warga di jalan Ba Trieu, kota Hanoi, ketika bunga-bunga Sau kecil yang putih jatuh di jalan-jalan, juga adalah saat buah Sau kecil menjadi matang.
Pohon Sau di kota Hanoi
(Foto: giaoduc.net.vn) Bapak Cau mengatakan: "Keluarga saya pindah ke kota Hanoi sejak tahun-tahun 50-an abad lalu. Pada saat itu saya masih sangat kecil, tapi sudah melihat di depan rumah barisan-barisan pohon Sau yang besar, tinggi dan setiap tahun menghasilkan banyak buah”
Musim Sau biasanya berlangsung dari 2 sampai 3 bulan. Sejak masih muda sampai sudah matang, buah Sau selalu diolah menjadi jenis-jenis masakan yang khas dari warga kota Hanoi. Buah Sau yang masih muda biasanya dipetik, dicuci bersih, dikupas kulitnya untuk memasak kuah masam atau membuat manisan Sau. Sedangkan ketika buah Sau sudah matang tua, orang biasanya mengupas kulitnya dan membacem dengan gula, ditambah sedikit jahe untuk membuat sejenis minuman musim panas.
Keluarga ibu Nguyen Thi Lanh di kabupaten Ba Dinh adalah salah satu diantara keluarga-keluarga yang ahli membuat manisan Sau tradisional. Di halaman rumah yang luasnya hanya dari 15 m2 ada dari 4 sampai 5 papan kayu yang diatasnya sedang menjemur ratusan kg buah Sau muda. Di bawah terik mata hari yang keras, ketika melihat buah Sau yang sudah kering, semua orang juga bisa terimajinasi dengan bungkus-bungkus manisan Sau yang menggiurkan. Ada banyak jenis manisan Sau seperti manisan Sau asam manis, manisan Sau dengan jahe, manisan Sau pedas, dll.
Buah Sau dikupas sebelum dibacem
(Foto: giaoduc.net.vn) Saudari Phuong, menantu ibu Lanh memberitahukan: “Menjemur Sau juga harus hati-hati karena jika terlalu lama, daging buah Sau akan kering, maka manisan Sau nanti akan menjadi kering dan keras. Setiap musim panas, keluarga saya membuat ratusan bungkus manisan Sau untuk dikirimkan ke Vietnam Selatan dan melayani para diaspora Vietnam yang pulang kembali ke Tanah Air. Seluruh pendapatan keluarga saya terdapat dari pembuatan manisan Sau ini”.
Berjalan melewati toko-toko minuman di jalan-jalan di kota Hanoi pada musim ini, semua orang selalu tertarik dengan botol-botol buah Sau yang dibacem secara utuh yang kelihatan sangat menarik. Hanya melihat saja, semua orang sudah bisa membayangkan rasa asamnya buah Sau, rasa manisnya gula serta rasa pedasnya jahe.
Ini merupakan satu jenis minuman yang enak pada musim panas
(Foto: lamchame.com) Saudari Le Huong, seorang penduduk kota Hanoi yang sudah berpindah ke kota Ho Chi Minh (Vietnam Selatan) selama beberapa tahun ini, mengatakan: “Sejak kecil ketika saya masih tinggal di kota Hanoi, ibu saya selalu mengupas buah Sau dan membacemnya dalam botol-botol yang besar. Setiap kali pulang sekolah, tubuh berkeringatan, ibu saya selalu membuat satu gelas air Sau yang sejuk untuk saya, rasanya sangat enak sekali, semua rasa panas dan letih segera hilang. Sekarang tinggal di kota Ho Chi Minh jadi jarang melihat jenis buah ini, maka saya sangat rindu rasanya, maka setiap kali ada orang yang datang ke kota Ho Chi Minh, ibu saya selalu mengirim beberapa botol Sau yang dibacem dengan gula untuk saya dan keluarga”.
Pohon Sau hanya berbuah pada musim panas saja, maka selain membacemnya dalam gula atau garam, penduduk ibukota Hanoi juga menyimpannya dalam kulkas supaya bisa menikmati rasanya sepanjang tahun, sampai saat musim Sau berikutnya tiba. Sampai sekarang, buah Sau adalah bahan untuk kira-kira 30 jenis makanan yang digunakan secara sangat luas, dari warung-warung makan di pinggir jalan sampai restauran atau bahkan dalam hotel berbintang lima. Pohon Sau mudah ditanam. Siapa saja yang pernah tinggal di kota Hanoi pasti punya banyak memori tentang jenis buah yang enak dan baik untuk kesehatan dengan buah yang masam ini./.