(VOVworld) – Pada Minggu (3 Maret) di Hanoi, Wakil Presiden Vietnam Nguyen Thi Doan telah membuka Pesta Musim Semi Merah 2013, salah satu aktivitas donor darah sukarela dengan tema “Berbagi tetesan darah – memberikan harapan”. Pesta ini diadakan saban tahun untuk berbagi kado bernilai yang bisa membawakan kehidupan kepada setiap pasien dan yang lebih luhur lagi ialah demi satu komunitas yang sehat.
Sejak pagi benar, banyak orang telah datang ke pesta ini
(Foto: phunetnet.vn)
Juga seperti beberapa tahun lalu, sejak dini hari, Stadion Nasional My Dinh telah menyerap kedatangan cukup banyak pemuda untuk ikut memberikan donor darah, turut memenuhi sumber darah untuk kira-kira 120 rumah sakit di Vietnam Utara. Ciri khas dari Pesta Musim Semi Merah tahun ini ialah ada partisipasi dari ratusan pasangan kekasih dan keluarga. Datang sejak pagi hari, Pham Van Minh dan Pham Thi Thanh Van merupakan salah satu diantara 6.000 pasangan kekasih yang datang memberikan donor darah pada Pesta Musim Semi Merah ini. Ini merupakan donor darah yang ke-8 bagi Van dan ke-2 bagi Minh. Pham Van Minh berharap supaya pada waktu mendatang mereka dapat terus berpartisipasi pada banyak Pesta seperti ini lagi.
Saudara Pham Van Minh mengatakan “Saya dan kekasih saya datang ke sini karena ingin menyumbangkan darah, ingin mendapat pengalaman dan belajar. Ini memang benar-benar merupakan satu pesta besar, berskala dan praksis. Dapat berbagi tetesan darah seperti ini benar-benar mempunyai makna dan membanggakan”.
Hari Pesta ini menyerap partisipasi dari ibu sukarela
(Foto: vov.vn)
Hari Pesta Musim Semi Merah 2013 menjadi hangat dan berbeda dengan semua pesta sebelumnya karena ada partisipasi ibu dari para relawan. 60 ibu dari para propagandis donor darah telah datang sejak pagi-pagi benar untuk ikut merasakan satu hari sukarela bersama anaknya. Banyak diantara mereka telah berkali-kali melakukan donor darah dan menggerakkan banyak orang untuk melakukan pekerjaan yang berkemanusiaan ini.
Ibu Luu Thi Thiep dari provinsi Ninh Binh, Ibu dari saudari Nguyen Thi Thu Van, relawan donor darah dari Institut Ilmu Sosial dan Humaniora mengatakan:
“Saya fikir bahwa kebahagiaan yang terbesar bagi seorang ibu ialah melihat anaknya sehat, menjadi dewasa dan tidak nakal. Semua aktivitas yang mereka lakukan sekarang membuat seorang ibu seperti saya merasa bahagian dan bangga. Lebih-lebih lagi, semua aktivitas yang penuh kemanusiaan dari mereka akan membantu para pasien dan orang-orang yang membutuhkan bantuan. Hal itu bahkan lebih bermakna lagi”.
Banyak pasangan kekasih menyumbangkan darah
(Foto: vov.vn)
Pesta Musim Semi Merah, Hari seluruh rakyat memberikan donor darah sukarela (7 April) dan Hari Dunia memuliakan donor darah sukarela (16 Juni), merupakan kesempatan istimewa bagi setiap penduduk Vietnam, khususnya kalangan pemuda, mahasiswa dan pelajar untuk memanifestasikan simpati dan berbagi tetesan darahnya.
Profesor, Doktor Nguyen Anh Tri, Direktur Institut Hematologi dan Transfusi Darah Pusat memberitahukan: “Hal yang baru dari Pesta Musim Semi Merah 2013 ini ialah proses penggerakan donor dan akomodasi dilakukan enyesuaian secara lebih baik. Bersama dengan aktivitas donor darah, Pesta ini juga memuliakan peranan kaum wanita, para ibu yang turut memberikan sumbangan besar kepada aktivitas kemanusiaan, diantaranya ada aktivitas donor darah sukarela”.
Profesor, Doktor Nguyen Anh Tri membacakan pidato pada pesta ini
(Foto: phununet.vn)
Setelah hampir 20 tahun ini, gerakan donor darah sukarela yang dicanangkan di Vietnam sedang semakin punya makna kemanusiaan yang mendalam. Khususnya pada waktu belakangan ini, ketika melaksanakan strategi membangun sistim pusat tranfusi darah untuk menghimpun pekerjaan pengumpulan darah, membedakan golongan darah secara aman dan memproduksi hasilan dari darah untuk mengabdi pekerjaan pengobatan, membawa cabang tranfusi darah Vietnam berkembang kuat, setara dengan taraf di kawasan dan di dunia. Donor darah sukarela merupakan kado terbaik yang diberikan oleh setiap orang kepada semua orang, yaitu kado kehidupan./.