(VOVWORLD) - Meskipun baru dibentuk sekitar tiga tahun, tetapi Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand – satu organisasi dari Asosiasi Mahasiswa Vietnam telah memberikan kontribusi yang tidak kecil dalam mengaitkan mahasiswa dengan komunitas, menjadi sandaran material dan sprirituil bagi para mahasiswa.
 Para anggota Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand (Foto: hsvvnthailand) |
Dibentuk pada Desember 2017, dengan jumlah anggota sekitar 200 orang, yang tersebar di sekitar 20 Universitas dan Akademi di Thailand, Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand adalah salah satu organisasi yang beraktivitas dengan pengarahan dari Kedutaan Besar Vietnam untuk Thailand dan Pengurus Besar Asosiasi Mahasiswa Vietnam. Selama tiga tahun terakhir, Asosiasi ini tetap merupakan sandaran mantap yang menciptakan keterkaitan dan persatuan, bantuan satu sama lain antara para mahasiswa Vietnam yang sedang menempuh kuliah di Thailand, dan merupakan jembatan penghubung yang membantu mereka berkaitan dengan komunitas diaspora Vietnam, berkiblat ke Tanah Air. Berbagai aktivitas sudah diadakan Asosiasi tersebut, seperti: sayembara mencaritahu tentang usaha revolusioner Presiden Ho Chi Minh, Tahun Baru Tradisional Komunitas, Upacara Ulambana, dan sebagainya. Yang terkini ialah dalam menyumbangkan dana untuk mendukung warga di daerah Vietnam Tengah yang menderita akibat banjir, dan program: Satu bingkisan yang penuh rasa kasih sayang di Sekolah Agama Buddha MCU. Nguyen Huy Hoang, Ketua Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand, mengatakan:
“Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand telah berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Vietnam untuk Thailand menguasai situasi para mahasiswa secara aktif dan ketat guna membantu mereka. Dalam kuliah, Asosiasi telah membentuk satu tim khusus untuk berbagi pengalaman dan memperkuat penelitian kreatif di kalangan mahasiswa. Dalam usaha melawan Covid-19, kami aktif membuat website dan fanpage untuk memberikan informasi kepada para mahasiswa secara paling lengkap, dan secara tepat waktu membantu mereka lebih proaktif dalam kuliah”.
Sejak awal tahun, ketika wabah Covid-19 mulai menyebar luas, Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand telah cepat membentuk Tim Propaganda Covid-19, membuat kanal-kanal konektivitas komunitas mahasiswa Vietnam, membentuk kelompok “chat” dengan tujuan melaksanakan propaganda informasi, khususnya tentang wabah Covid-19; mengimbau kepada para mahasiswa jurusan Kedokteran – Farmasi untuk memberikan konsultasi kesehatan kepada para mahasiswa lain, dan sebagainya. Ketika menilai semua kontribusi dan efektivitas dalam aktivitas-aktivitas yang dilakukan Asosiasi tersebut selama ini, Ton Nu Ngoc Han, mantan Ketua Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand, mengatakan:
“Semua aktivitas yang dijalankan Asosiasi tersebut menunjukkan kekuatan kalangan muda, intelektual, keberbagian dan penyebaran pengetahuan untuk mengabdi masyarakat dari para mahasiswa Vietnam di Thailand, terutama dalam pandemi bersejarah. Hal ini menunjukkan persatuan komunitas intelektual Vietnam di luar negeri”.
 Para anggota Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand dalam satu pertemuan dengan para mahasiswa jurusan militer (Foto: hsvvnthailand) |
Dengan aktivitas-aktivitas konkret yang bermakna itu, Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand benar-benar menjadi jembatan penghubung, dan sandaran mantap bagi para mahasiswa yang tinggal jauh dari rumah:
“Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand telah mengadakan banyak aktivitas yang menyenangkan dan bermakna dengan partisipasi dari banyak anggotanya. Kami bersama-sama memasak, menyumbang dana, ikut serta dalam aktivitas seni-budaya-kuliner negara-negara di Bangkok. Dalam waktu Covid-19, kami juga berhasil mengimbau sumbangan berupa alat-alat dan uang yang tidak kecil untuk membantu kasus-kasus yang tertahan di sini. Bagi saya, partisipasi dalam Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand sangat bermanfaat”.
“Baru-baru ini saya ikut aktivitas mendukung warga di Vietnam Tengah. Menurut saya ini merupakan aktivitas yang sangat praktis dan bermakna yang dilakukan Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand, sehingga membantu komunitas mahasiswa Vietnam berkiblat ke kampung halaman. Sebagai anggota dalam Tim Peneliti Asosiasi, saya bisa bertemu dan bertukar pengalaman dengan para individu dan tim peneliti lainnya di Thailand. Hal ini sangat perlu bagi saya dalam aktivitas-aktivitas penelitian di Thailand di waktu mendatang”.
Nguyen Huy Hoang – Ketua Asosiasi Mahasiswa Vietnam di Thailand menambahkan bahwa meskipun menjumpai banyak kesulitan, tetapi di waktu mendatang Asosiasi ini akan berusaha memperkuat lebih lanjut aktivitas kelompok-kelompok relawan, sekretariat dan badan eksekutif agar bisa menciptakan keterkaitan, membantu para mahasiswa secara lebih banyak, lebih ekstensif dan intensif; menciptakan kesempatan untuk melakukan konektivitas komunitas mahasiswa Vietnam di Thailand dengan komunitas mahasiswa Vietnam di negara-negara lain.