Festival Sandiwara Nasional 2021 Gambarkan Semangat Adaptasi yang Fleksibel dan Aman terhadap Pandemi

(VOVWORLD) - Festival Sandiwara Nasional 2021 telah berlangsung dari 5 hingga 17 November lalu di Kota Hai Phong. Ini adalah festival seni nasional pertama yang menggabungkan bentuk live streaming dan online di platform teknologi digital dan mendapat sambutan positif dari penonton. Festival Sandiwara Nasional 2021 menggambarkan semangat adaptasi yang fleksibel dan aman terhadap pandemi, menegaskan vitalitas dan kreativitas seni sandiwara tanpa henti.
Festival Sandiwara Nasional 2021 Gambarkan Semangat Adaptasi yang Fleksibel dan Aman terhadap Pandemi - ảnh 1Satu sandiwara dari Rombongan Sandiwara Kota Hai Phong (Foto: Thuy Hien)

Festival Sandiwara Nasional 2021 diikuti 14 peserta yang adalah unit-unit seni dari pusat sampai daerah dengan 20 karya yang dilombakan. Festival ini menampilkan karya-karya yang berkualitas tinggi dari sisi seni maupun daya tarik publik, terutama banyak lakon kreatif, diperbarui, dan berkualitas tinggi. Teater Keamanan Publik Rakyat berpartisipasi dalam Festival Sandiwara Nasional 2021 dengan dua karya "Jantung dari Kota" dengan tema ‘hangat’ anti-korupsi dan "Perahu Ibu" dengan tema revolusi dan pendidikan tradisi patriotik. Dao Thanh Mai, artis Teater Keamanan Publik Rakyat, menceritakan: 

Untuk mencapai hasil kerja yang lengkap, tim kami telah melakukan upaya terus-menerus. Baru-baru ini, karena situasi pandemi, bahkan sebelum lomba, para aktor itu harus isolasi mandiri di rumah, kami harus mengubah peran dengan sangat cepat untuk membuat drama itu lancar dan aktingnya lancar. Situasi pandemi merupakan tantangan bagi semua aktor dan teater, tidak hanya bagi Teater Sandiwara Keamanan Publik Rakyat saja. 

Dalam Festival Sandiwara Nasional kali ini, selain topik sejarah, tradisi revolusi atau masalah aktual, banyak kelompok seni yang mengeksploitasi topik tentang masyarakat, keluarga di zaman baru, tentang hubungan suami-istri, orang tua dengan anak-anak, kesetaraan dalam keluarga, dan perdebatan tentang hubungan di luar nikah.  

Festival Sandiwara Nasional 2021 Gambarkan Semangat Adaptasi yang Fleksibel dan Aman terhadap Pandemi - ảnh 2Satu sandawira dari Teater Sandiwara Vietnam (Foto: cand.com.vn)

Banyak sandiwara dipentaskan dan dilatih dalam waktu singkat, memanfaatkan waktu untuk membawa mereka ke festival. Ada sandiwara yang sebelumnya telah dipentaskan lebih dari 2 tahun, tetapi karena pandemi COVID-19, tidak ada persyaratan untuk tampil di hadapan penonton. Penonton mendapatkan gambaran tokoh-tokoh sejarah dari masa lampau, peristiwa kontemporer, dan masyarakat. Semua sandiwara itu diterima dengan baik oleh para penonton.   

- Menonton sandiwara ini membuat saya sangat emosional. Sangat berarti bagi saya. Sudah lama tidak menonton sandiwara langsung, bagus sekali. Sangat sedikit orang yang menonton sandiwara dewasa ini, tetapi orang-orang seperti kami sangat suka menikmatinya, memberikan makna yang sangat dalam.

- Sudah lama sejak saya melihat sandiwara yang begitu bagus. Saat ini, di zaman teknologi 4.0, merasakan langsung seperti itu sangatlah berharga. Kualitas sandiwara di festival tahun ini telah meningkat. Konten dan topiknya juga beragam dan kaya.

Di penghujung Festival Sandiwara Nasional 2021, Dewan Kesenian Festival menganugerahkan medali emas untuk 6 karya terbaik, 3 medali perak, 7 medali perunggu untuk karya lainnya. Artis Unggul Xuan Bac, Direktur Teater Sandiwara Vietnam, berkomentar:

Untuk mengadakan festival ini, bisa dikatakan bahwa Direktorat Seni Pertunjukan sangat berniat dalam pelaksanaannya. Itu juga merupakan keinginan dan hasrat kami: Kami menantikan akting, kami ingin bertemu satu sama lain untuk mendiskusikan profesi kami, mempertunjukkan bakat kami, dan membawakan karya bagus bagi masyarakat. 

Festival Sandiwara Nasional 2021 menegaskan upaya instansi kebudayaan untuk secara bertahap membawa kehidupan masyarakat kembali normal. Festival ini seperti "vaksin spiritual" bagi masyarakat dalam konteks pandemi, dengan pertunjukan terbatas suatu kegiatan kebudayaan dan kesenian./.

 

 

      

Komentar

Yang lain