Dari awal bulan Juni sampai akhir Juli, warga dan wisatawan bisa menemukan banyak sepeda atau sepeda motor yang membawa bunga-bunga teratai segar yang berwarna putih, merah muda beserta warna hijau daunnya di banyak jalan di Kota Hanoi. Sedangkan di danau bunga teratai, khususnya kawasan Quang An dan Tu Lien, di Distrik Tay Ho, pada hari-hari ini menyambut kedatangan banyak orang untuk menikmati dan mengambil foto bersama dengan bunga teratai. 

“Saya mencintai Kota Hanoi, jadi saya mencintai semua musim bunga di Kota Hanoi. Namun, bunga teratai lebih istimewa karena aromanya sangat lembut dan murni. Selain itu, di Danau Barat juga ada beberapa jenis bunga teratai istimewa yang tidak ada di tempat lain, seperti bunga teratai Bach Diep ( Teratai Bach Diep juga dikenal sebagai teratai Guan Yin), saya sangat suka”.

“Di Kota Hanoi ada sangat banyak danau bunga teratai, seperti danau bunga teratai Xuan Dinh, Universitas Pertanian, Lapangan batu sungai Hong, dan sebagainya. Namun, saya suka berfoto di danau teratai di Danau Barat karena ia memiliki daya tarik yang berbeda. Waktu terintah untuk berfoto bersama dengan bunga teratai dari pukul 6.00 hingga 9.00 pagi. Pada waktu ini, sinar matahari yang lembut, menambah warna dan menciptakan daya tarik bunga teratai”.

Sepeda atau sepeda motor yang membawa bunga-bunga teratai segar yang berwarna putih, merah muda beserta warna hijau daunnya di banyak jalan di Kota Hanoi (Foto: vtcnews.vn)

Salah satu jenis bunga teratai  yang  paling terkenal di Kota Hanoi adalah bunga Bach Diep, atau disebut bunga teratai berkelopak seratus, ditanam di Danau Barat. Tidak ada tempat pun yang  bisa menanam bunga teratai yang indah, bunganya besar, kelopaknya banyak, bunganya dan wanginya tahan lama seperti di daerah ini.  Bapak Nguyen Van Chien, warga Kelurahan Quang An, mengatakan:

“Di seluruh negeri ada banyak daerah yang menanam bunga teratai, tetapi teratainya tidak sewangi teratai di Danau Barat. Geologi tanah di Danau Barat berbeda dibandingkan dengan daerah-daerah lain, sehingga sangat cocok untuk menanam bunga teratai di sini. Saat bermekaran, bunganya sangat wangi, aromanya sejuk, berbeda dengan aroma bunga teratai di daerah-daerah lain”.

Ketika bunga-bunga teratai Bach Diep bermekaran, itu juga waktu bagi para pembuat teh teratai memulai musim kerjanya. Pada dini hari, saat matahari baru terbit, warga mulai pergi memetik bunga teratai untuk mewangikan teh. Inilah saatnya bunga paling segar dan aromanya paling murni. Teh teratai bukanlah hal yang baru, namun teh harus diwangikan dengan kepala sari teratai Bach Diep untuk menghasilkan rasa teh teratai yang anggun, aromanya  lembut, segar dan alami. Melalui tangan-tangan terampil dan teliti para pembuat teh telah menghasilkan minuman  anggun yang dimiliki Ibu kota. Pelukis, Doktor Tran Hau Yen The mengatakan: 

“Melalui gerak- gerak yang hati-hati, teliti, dan cermat dari para pembuat teh teratai, rasa teh teratai tercipta dan memupuk jiwa manusia.”

Menurut seniman teh Hoang Anh Suong, Pemilik warung teh Truong Xuan, Distrik Dong Da, teh teratai dianggap sebagai minuman khas Hanoi, sedangkan menikmati teh teratai adalah seni karena penikmat teh harus peka untuk bisa merasakan keanggunan dalam secangkir teh. Hal ini juga menjadi kebanggaan dan ciri khas dalm budaya menikmati teh dari masyarakat Hanoi. 

“Warga Hanoi mencintai alam, jadi dari teh yang dibuat oleh warga Propinsi Thai Nguyen atau teh Shan Tuyet (Provinsi Ha Giang), warga kota Hnaoi telah memasukkan bermacam jenis bunga alami ke dalamnya, seperti: bunga melati, krisan, bunga culan, bunga jeruk bali, dan khususnya bunga teratai. Di Vietnam, ada bermacam jenis teh, tetapi teh teratai paling berharga.  Bukan kebetulan bahwa orang dahulu menyebut teh teratai sebagai raja berbagai jenis teh.

Satu danau bunga teratai di Danau Barat (Foto: nhandan.vn)

Selain teh teratai, warga Hanoi juga mempunyai hobi bermain teratai. Bunga teratai memiliki keindahan yang anggun, sederhana, aromanya lembut dan segar. Melihat dan menikmati bunga teratai membantu jiwa menjadi lembut dan santai. Ibu Do Thi Hao, di Distrik Dong Da, Hanoi, mengatakan: 

“Musim teratai tiba,, orang Hanoi menantikan dan paling khusus ialah bisa membeli satu ikat teratai dari kolam teratai Dam Tri untuk merangkai bunga di rumah. Bunga teratai besar, kelopak merah muda, bunga bermekar indah. Juga bisa membeli bunga teratai untuk mewangikan teh”.

Bunga teratai juga merupakan jenis tanaman istimewa. Jarang ada jenis bunga yang semua bagiannya, dari akar, umbi, batang, daun, putik, biji, hingga bunganya bermafaat seperti bunga teratai. Dari teratai, masyarakat Hanoi dapat mengolah berbagai hidangan dan minuman yang lezat, bergizi, dan menarik, seperti: kolak biji teratai, nasi ketan teratai, sup teratai, kue teratai... yang membawa intisari-intisari dari kuliner Ibukota Hanoi./.