Anggota MN menjawab interviu wartawan (Foto: Ngoc Anh / VOV5)

Acara interpelasi berlangsung dalam dua setengah hari (yaitu pada tanggal 6,9, dan 10), ada total 122 anggota MN yang melakukan interpelasi, dan 41 anggota ikut serta dalam perdebatan. Tiga Deputi Perdana Menteri (PM), 15 Menteri, Ketua Mahkamah Rakyat Agung, Kepala Kejaksaan Rakyat Agung, Inspektor Jenderal Pemerintah menjawab interpelasi. Pada akhir acara interpelasi, PM Pemerintah menjelaskan beberapa masalah terkait yang menjadi tanggung jawab Pemerintah dan menjawab interpelasi yang diajukan para anggota MN.

Membarui, Mengembangkan Demokrasi

Ini merupakan acara interpelasi terakhir pada persidangan ke-10, MN angkatan XIV. Ini juga merupakan acara interpelasi yang tidak membatasi isi-isi dan bidang-bidang yang bisa ditanyakan para anggota MN. Para anggota MN bisa melakukan interpelasi tentang pekerjaan mempimpin, memimbing, menyelenggarakan dan melaksanakan undang-undang dari semua badan Pemerintah serta badan hukum, dari masalah-masalah besar sampai masalah-masalah konkret, terutama masalah-masalah “panas” yang mendapat perhatian para pemilih, atau masalah-masalah yang sudah ditanyakan pada beberapa persidangan sebelumnya tetapi belum dijawab secara tuntas atau belum ada perubahan. Nguyen Ngoc Phuong, anggota MN Vietnam dari Provinsi Quang Binh, mengatakan:

“Berbeda dengan acara-acara interpelasi sebelumnya ialah mengambil pendapat para anggota MN, meminta pendapat tentang isi dan obyek untuk melakukan interpelasi, acara interpelasi kali ini mengalami perubahan, yaitu isi interpelasi termasuk dari awal angkatan XIV sampai sekarang. Semua menteri, kepala instansi dan Pemerintah diberikan pertanyaan interpelasi. Selama proses interpelasi, para anggota MN bisa berdebat secara bergelora, terbuka, dan transparan”.

Acara interpelasi dinilai para anggota MN sangat demokratis, terus-terang, dan menangani sampai ke akarnya masalah-masalah yang diajukan. Do Ngoc Thinh, anggota MN Vietnam dari Provinsi Khanh Hoa, mengatakan:

“Menurut saya, interpelasi dan jawaban interpelasi sangat demokratis, transparan, dan terbuka. Menteri Hukum menjawab secara jelas semua kemudahan dan kesulitan dalam menyusun undang-undang; target dan strategi dalam pekerjaan menyusun undang-undang pada dasarnya sudah memenuhi tuntutan. Pembahasan-pembahasan mencapai hasil baik. Dengan demikian kualitas penyusunan undang-undang baru bisa baik di waktu mendatang”.

Meningkatkan Peran Pengawasan dan Tanggung Jawab Para Anggota MN

Acara interpelasi kali ini terus dituntut supaya singkat, jawabannya harus memenuhi tuntutan, langsung menjawab isi interpelasi, kualitas acara interpelasi juga tetap meningkat. Setiap anggota MN mendapat waktu satu menit untuk memberikan pertanyaan, sedangkan yang menjawab mempunyai waktu 3 menit untuk menjawab. Hal ini memberikan tekanan supaya yang menjawab tetapi juga menunjukkan tanggung jawab para anggota MN dengan peran pengawasan MN. Semua pertanyaan dan jawaban membantu dua pihak bisa mendapat arah penanganan yang terbaik terhadap masalah-masalah, memberikan kontribusi praksis dalam pengembangan sosial-ekonomi Tanah Air. Bui Thanh Tung, anggota MN Vietnam dari Kota Hai Phong, mengatakan:

“Baik orang memberikan interpelasi maupun orang yang menjawabnya semuanya melakukan persiapan yang teliti, menunjukkan tanggung jawab tertinggi mereka terhadap para pemilih dan rakyat. Saya mengapresiasi semangat reseptif dan tanggung jawab dari para menteri, kepala instansi dalam acara interpelasi kali ini. Pemimpin acara interpelasi bekerja secara ilmiah, fleksibel, dan harmonis, tetapi juga sangat mahir. Oleh karena itu, turut menciptakan suasana perdebatan yang bergelora di ruang parlementer, tetapi juga tidak menimbulkan ketegangan, membantu para anggota Pemerintah secara percaya diri dan sabar menjawab semua pertanyaan secara masuk akal”.

Satu pembahasan di grup rombongan anggota MN Vietnam Kota Hanoi (Foto: Ngoc Anh / VOV5)

Acara interpelasi juga menunjukkan bahwa Pemerintah, Mahakmah Rakyat Agung dan Kejaksaan Rakyat Agung telah melaksanakan secara serius dan berinisiatif semua resolusi dengan berbagai langkah yang selaras dan gigih. Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menegaskan:

“Acara interpelasi dan jawaban interpelasi telah berlangusng secara sukses baik. Semangat umum sesi interpelasi ialah “demokratis, terus terang, bertanggung jawab, dan konstruktif”. Hasil acara interpelasi merupakan jembatan penghubung antara dua angkatan MN, menyampaikan upaya-upaya dan tanggung jawab Pemerintah, semua kementerian dan instansi dalam membimbing dan menyelenggara, serta tanggung jawab para anggota MN dalam memantau dan mengawasi; menciptakan motivasi dan semangat baru agar Tanah Air terus berkembang secara berkelanjutan dalam angkatan selanjutnya”.

Interpelasi adalah bentuk pengawasan MN terhadap tugas penyelenggaraan sosial-ekonomi Pemerintah agar diketahui semua warga dan pemilih. Melakukan interpelasi dan jawaban interpelasi secara berhasil-guna turut menjelaskan semua keunggulan serta masalah-masalah yang masih ada untuk mengembangkan Tanah Air secara lebih berkelanjutan.