Kenyataan yang Hidup tentang Kebebasan Berkepercayaan dan Kebebasan Beragama di Viet Nam

(VOVWORLD) -  Umat Katolik Viet Nam hari ini merasa gembira dengan datangnya Hari Natal dan siap menyambut suatu tahun baru dengan ketenteraman dan kebahagiaan bersama masyarakat berbagai etnis Viet Nam. Hari-hari belakangan ini,  rombongan Partai Komunis, Negara, Front Tanah Air dan Badan Agama Pemerintah Viet Nam serta berbagai badan, instansi dan daerah telah mengunjungi dan mengucapkan selamat kepada para pemuka agama dan umat Katolik di daerah-daerah. Hari Natal umat Katolik yang aman dengan rasa kasih sayang dari seluruh masyarakat bangsa merupakan indikasi tentang kebebasan berkepercayaan dan kebebasan beragama di Viet Nam. 
Kenyataan yang Hidup tentang Kebebasan Berkepercayaan dan Kebebasan Beragama di Viet Nam - ảnh 1Deputi Harian PM Truong Hoa Binh mengucapkan selamat Hari Natal di Provinsi Lam Dong  (Foto: baochinhphu.vn)

Menjelang Hari Natal, atas nama pimpinan Partai Komunis, Negara dan Pengurus Besar Front Tanah Air Viet Nam, Ketua Majelis Nasional (MN) Viet Nam, Nguyen Thi Kim Ngan telah mengucapkan selamat kepada para pastor, biarawan dan umat Katolik di Keuskupan Agung Hue untuk  menikmati satu musim Natal yang aman, gembira dan menyambut tahun baru 2021 dengan penuh berkah Jesus. Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menekankan bahwa pembangunan dan pengembangan Tanah Air selalu  mendapat sumbangsih praktis dari umat Katolik dalam Gereja Katolik Viet Nam pada umumnya dan umat Katolik Provinsi Gerejani Hue pada khususnya. “Menghadapi masa sulit selama 2020, kami mengapresiasi persatuan dan kebulatan pendapat  warga di antaranya peranan semua organisasi agama, khususnya Gereja Katolik dan umat Katolik di Provinsi  Thua Thien Hue pada khususnya dan seluruh negeri pada umumnya yang memberikan banyak dukungan melalui  para Uskup Agung, pastor, biarawan dan umat Katolik bagi kebijakan, haluan Partai Komunis dan Negara Viet Nam dalam pembangunan dan pembelaan Tanah Air. Menurut kabar  Ketua Dewan Uskup Viet Nam, Uskup Agung Nguyen Chi Linh telah melakukan perubahan-perubahan baru, mengubah aktivitas agama yang sesuai dengan melakukan pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19. Bersamaan itu menggerakan umat Katolik melaksanakan perilaku yang sangat luhur untuk mendukung warga Viet Nam Tengah sesaudara. Di antaranya  program yang sangat baik yakni turut terlibat dalam kehidupan untuk membantu warga yang  mengalami kesulitan”.

Dalam kesempatan tersebut, Deputi Harian Perdana Menteri (PM) Viet Nam, Truong Hoa Binh di Provinsi Lam Dong mengucapkan selamat kepada para pemuka dan umat Katolik di Keuskupan Da Lat  dan Asosiasi Protestan Viet Nam (Viet Nam Selatan).Deputi PM Truong Hoa Binh menyambut baik umat Katolik Provinsi Lam Dong dan umat Katolik seluruh negeri yang telah selalu bersinergi dan kompak bersama dengan Pemerintah dalam masa sulit, bencana alam dan wabah untuk memberikan kontribusi dan bantuan bagi warga Viet Nam Tengah yang terdampak bencana banjir agar cepat mengatasi kesulitan, menstabilkan kehidupan dan sebagainya. Untuk mencapai Semua hasil ini terdapat peranan besar  Keuskupan Da Lat dan para pastor dalam menggerakkan persatuan seluruh bangsa. Deputi PM Truong Hoa Binh  mengungkapkan:

“Pemerintah berhaluan berkoordinasi dengan Gereja Katolik, provinsi gerejawi, pemerintahan berbagai tingkat dan front tanah air untuk menyelenggarakan Hari Natal yang hangat dan aman. Agar Hari Natal menjadi kegembiraan dan kebahagiaan bersama seluruh negeri, semua umat Katolik”.

Sementara itu, Sekretaris Komite Partai Komunis Viet Nam Kota Ha Noi, Vuong Dinh Hue telah mengunjungi umat Katolik dan pemuka  agama di Keuskupan Agung  Ha Noi sehubungan dengan Hari Natal 2020 dan siap menyambut Tahun Baru 2021. Ia mengapresiasi semua kegiatan dan sumbangsih positif yang diberikan Keuskupan Agung Ha Noi dan umat Katolik Ibukota selama 2020. Sedangkan Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Viet Nam, Tran Thanh Man telah mengucapkan selamat kepada umat Katolik Provinsi Thai Binh dan Nam Dinh. Atas nama Keuskupan Gerejani Bui Chu, Uksup Vu Dinh Hieu berterima kasih kepada Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Viet Nam, Tran Thanh Man, pimpinan Partai Komunis, negara, semua organisasi sosial-politik dan pemerintahan daerah yang selalu memperhatikan, menciptakan kondisi bagi kegiatan-kegiatan budaya, kebebasan berkepercayaan umat Katolik di Keuskupan Bui Chu serta umat Katolik di seluruh negeri.

Selama 2020 bersama dengan warga dari semua agama  di seluruh negeri, umat Katolik Viet Nam telah memberikan sumbangsih-sumbangsih aktif dalam mencegah, menanggulangi wabah Covid-19, mengembangkan semangat kompetisi patriotik, bersama-sama membangun persatuan besar seluruh bangsa yang kian kuat. Oleh karenanya Hari Natal ini merupakan pesta maha penting bagi umat Katolik untuk turut bergembira dengan komunitas bangsa.

“Diharapkan semua orang menikmati sebuah  musim Natal yang aman dan hangat satu sama lain dan benar-benar aman di tengah musim wabah”.

“Diharapan dunia ini lebih baik, damai, semua orang cukup sandang, cukup pangan dan bahagia, Viet Nam semakin berkembang di masa depan. Diharapkan juga semua masyarakat Viet Nam semakin sehat, gembira dan lebih saling mencintai”.

“Keinginan saya di tahun ke depan yakni ekonomi akan lebih baik agar saya bisa melakukan banyak kunjungan wisata bersama dengan teman dan sanak keluarga”.

Terhitung sampai akhir 2019, di Viet Nam terdapat 43 organisasi dari 16 agama yang mendapat surat pengakuan dan pendaftaran aktivitas dengan 57.000 pemuka, 157.000  petugas agama dan 29.000 tempat ibadah. Kenyataan selama bertahun-tahun ini menunjukkan suasana aktivitas kepercayaan dan agama di berbagai lapisan rakyat semakin bergelora dan cenderung meningkat. Angka statistik menunjukkan terdapat 95% jumlah penduduk Viet Nam yang berkepercayaan. Semua pesta agama, ritual khidmat berbagai agama dan kepercayaan rakyat menunjukkan bahwa semua kegiatan ini tidak hanya merupakan kegiatan agama dan kepercayaan di kalangan masyarakat, tetapi sedang menjadi pesta yang menyerap partisipasi banyak orang. Semua kegiatan ini bersifat religius, ditambah  faktor budaya, dan merupakan kebutuhan layak bagi  warga. Hal ini menunjukkan Partai Komunis dan Negara Viet Nam telah  menciptakan semua kondisi bagi warga untuk dapat ikut serta dalam kegiatan agama dan kepercayaan. Pada Hari Natal umat Katolik hari ini, tidak sedikit gereja di seluruh negeri telah menjadi destinasi yang memberi kegembiraan bagi masyarakat dari semua agama di Viet Nam.  

Komentar

Yang lain