Meningkatkan total permintaan bagi perekonomian

(VOVworld)- Meningkatkan total permintaan bagi perekonomian untuk membantu pasar merupakan salah satu tuntutan yang diajukan oleh Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung dalam sidang periodik Pemerintah bulan Mei yang berlangsung di kota Hanoi, hari Minggu, 27 Mei. Menurut Perdana Menteri Nguyen Tan Dung, peningkatan total permintaan harus tidak menimbulkan inflasi untuk tahun berikutnya dan menjamin pertumbuhan yang rasional. 

 
   Meningkatkan total permintaan bagi perekonomian - ảnh 1      
Sidang periodik Pemerintah bulan Mei
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)

Perdana Menteri Nguyen Tan Dung menegaskan bahwa peningkatan total permintaan bagi perekonomian bukanlah paket stimulasi baru dari Pemerintah, melainkan meningkatkan total permintaan sesuai dengan rencana yang diajukan sejak awal tahun dan tidak membuat inflasi terjadi kembali. Menurut itu, pertama-tama semua instansi yang bersangkutan harus memasukkan perkreditan pada bidang-bidang yang sedang sangat memerlukan modal seperti pertanian, pedesaan, badan usaha eksportir dan badan usaha padat karya. Beliau mengatakan: “Selama lima bulan ini, saldo kredit masih negatif. Sementara itu, bank berkelebihan uang dan rencana negara ialah meningkatkan pemberian pinjaman sebesar dari 15 sampai 17 persen, maka sekarang ini harus mengeluarkan uang melalui kanal perkreditan. Asumsi ini sangat besar dan diajukannya masalah ini sangat punya arti dalam dua hal. Yang pertama ialah tidak membiarkan inflasi turun terlalu rendah. Yang kedua ialah memberikan bantuan langsung untuk mempertahankan pertumbuhan pada taraf yang rasional. Kredit yang dikeluarkan bukan tanpa sasaran tapi harus kena sasaran dan mencapai hasil-guna. Sekarang ini, harus berusaha memasukan kredit pada bidang pertanian dan pedesaan- bidang yang sedang memerlukan modal dan mengembangkannya sangat baik sekarang ini. Bidang ekspor sedang mengalami proses pertumbuhan, badan-badan usaha yang menghasilkan produk-produk yang sedang mendapatkan pasar tetapi sedang mengalami kesulitan dalam hal modal, termasuk juga  bagian-bagian dari pasar real estate harus diberi kredit”.


Meningkatkan total permintaan bagi perekonomian - ảnh 2          
Foto ilustrasi
(Foto: anninhthudo.vn)

Seiring dengan mengeluarkan uang melalui kanal perkreditan, pada sidang ini, untuk melaksanakan peningkatan total permintaan bagi perekonomian sesuai dengan permintaan Perdana Menteri, banyak Menteri menaruh perhatian tentang kemungkinan mendekati dan menerima modal kredit dari badan usaha. Tekanan-tekanan tentang naiknya harga input, terutama harga listrik, bensin serta minyak dan bahan-bahan material  pokok lainnya sedang menimbulkan kesulitan terhadap produksi, bisnis dan daya saing dari barang ekspor. Oleh karena itu, harus berfokus menggelarkan pelaksanaan secara lebih gigih lagi semua solusi yang sudah diajukan untuk mengatasi kesulitan bagi badan usaha dalam mengembangkan produksi dan bisnis, terutama mengembangkan bidang dan produk yang kompetitif, dan bersama dengan itu, masalah  mengisolasi dan menangani utang yang bermasalah juga harus dipertimbangkan untuk menciptakan syarat dalam membantu badan usaha yang punya utang yang bermasalah. Menteri Pembangunan Vietnam Trinh Dinh Dung mengajukan pendapat “Bidang real estate bagaikan satu lokomotif dari cabang produksi bahan bangunan dan pembangunan serta beberapa cabang industri lainnya, maka harus mengatasi kesulitan terhadap badan usaha real estate, jadi jangan menganggapnya sebagai badan usaha bukan produksi semata-mata. Bidang real estate dimana dalamnya ada struktur bukan produksi, tetapi produksi di bidang ini sangat banyak. Kalau kita tidak menanganinya, maka utang yang bermasalah semakin meningkat, kalau bidang-bidang yang mendapat pinjaman lebih lanjut lagi akan hidup kembali dan utang yang bermasalah berkurang. Satu masalah lagi ialah, mengizinkan penundaan waktu penyetoran pajak pertambahan nilai bagi badan-badan usaha bisnis real estate tanpa memperhitungkan skala penggelaran proyek, terutama ialah proyek real estate yang mengembangkan perumahan sosial, proyek bisnis infrastruktur zona industri, proyek rumah perdagangan tapi melakukan penyesuaian struktur produk agar sesuai dengan kemampuan pemasaran dari perekonomian”.

  Meningkatkan total permintaan bagi perekonomian - ảnh 3        

Foto ilustrasi
(Foto: docbao24h.vn)

Untuk meningkatkan total permintaan bagi perekonomian, Bank Negara Vietnam akan terus melaksanakan secara gigih peta jalan menurunkan suku bunga. Perdana Menteri Nguyen Tan Dung meminta kepada Bank Negara supaya  terus menurunkan suku bunga termasuk yang deposito maupun pemberian pinjaman sesuai dengan taraf penurunan inflasi yang dikaitkan dengan mekanisme-mekanisme untuk memaksa semua bank perdagangan menurunkan suku bunga pemberian pinjaman. Bagi penyesuaian suku bunga, pada jumpa pers setelah sidang periodik Pemerintah berakhir, Wakil Gubernur Bank Negara Nguyen Dong Tien memberitahukan bahwa Bank Negara akan melaksanakannya menurut arah penurunan suku bunga secara berangsur-angsur, sesuai dengan turunya inflasi, menata-laksanakan taraf suplai uang dan taraf pertumbuhan kredit yang rasional untuk bulan-bulan dari sekarang sampai akhir tahun. Dia mengatakan:  “Suku bunga akan terus dipelajar dan disesuaikan dengan target mengekang inflasi, akan tetapi juga harus mempertimbangkan semua solusi agar inflasi tidak terjadi kembali, bersamaan itu membantu badan usaha. Masalah membantu badan usaha akan ada solusi-solusi dan pada kenyataannya, Bank Negara Vietnam juga sedang membimbing semua organisasi perkreditan supaya menangani utang yang bermasalah, merestrukturisasi utang dan melaksanakan semua langkah untuk memusatkandana pada  bidang-bidang yang mendapat prioritas”.

Semua anggota Pemerintah juga sepakat harus berfokus mempercepat pengucuran sumber modal dari anggaran keuangan negara dan obligasi Pemerintah guna memacu perekonomian.Semua solusi meningkatkan total permintaan bagi perekonomian yang dilakukan oleh Pemerintah Vietnam dimaksudkan guna memacu pasar, turut mensukseskan semua target perkembangan yang dikeluarkan oleh Vietnam untuk tahun 2012./. 

Komentar

Yang lain