Upaya Keras yang Dijalankan oleh Pemerintah Viet Nam dalam Membimbing Penanggulangan Bencana Alam

(VOVWORLD) - Gelombang hujan deras dan banjir besar di berbagai provinsi di Viet Nam Tengah dari tanggal 6 Oktober hingga sekarang menimbulkan kerugian besar tentang jiwa dan harta benda. Seratus tiga puluh orang telah tewas, 18 orang lain hilang, ribuan hektar palawija kegenangan dan banyak jalan telah longsor. Pemerintah Viet Nam bersama dengan berbagai daerah berupaya menggelar banyak langkah untuk mengatasi akibatnya dan menstabilkan kehidupan warga di daerah banjir. Semua upaya ini mendapat penilaian positif dari opini umum
Upaya Keras yang Dijalankan oleh Pemerintah Viet Nam dalam Membimbing Penanggulangan Bencana Alam - ảnh 1 PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc berbicara di depan temu kerja dengan pimpinan teras berbagai provinsi di Vietnam Tengah (Foto: Quang Hieu/VGP)

Gelombang banjir di Viet Nam Tengah kali ini merupakan gelombang banjir yang bersejarah. Banjir besar dan teramat besar telah muncul di 16 sungai utama sehingga menimbulkan kegenangan di area yang luas. Akan tetapi,  dengan bimbingan yang proaktif bimbingan, gigih dan tepat waktu yang dilakukan oleh pemerintahan daerah berbagai tingkat, maka kerugiannya jauh berkurang.

 

Bimbingan Gigih dan Tepat Waktu

Selama hari-hari ini, selain langsung memeriksa pekerjaan mengatasi akibat hujan dan banjir di Provinsi Quang Binh dan melakukan temu kerja dengan pimpinan 5 provinsi yaitu Quang Binh, Quang Tri, Quang Nam, Thua Thien Hue dan Ha Tinh, Perdana Menteri (PM) Viet Nam, Nguyen Xuan Phuc telah menugasi Deputi Harian PM Truong Hoa Binh dan berulang kali menugasi Deputi PM Trinh Dinh Dung datang ke berbagai provinsi yang terkena hujan dan banjir untuk bersama dengan pimpinan berbagai daerah ini membimbing pekerjaan mengatasi akibatnya, melakukan pencarian dan pertolongan korban. PM telah memberlakukan 8 telegram dinas dan banyak naskah bimbingan bagi pekerjaan menghadapi dan mengatasi akibat hujan lebat dan banjir, memutuskan memberikan zat kimia pembasmi bakteri dari sumber cadangan nasional kepada berbagai provinsi di Viet Nam Tengah untuk mencegah dan menanggulangi wabah, untuk sementara memberikan dana 500 miliar VND (sama dengan 21,5 juta USD) dari sumber cadangan anggaran keuangan pusat untuk melaksanakan tugas pertolongan, penyelamatan korban, kebijakan jaring pengaman sosial dan mengatasi akibat bencana alam. Badan Harian Pemerintah juga memutuskan mengeluarkan 5.000 ton beras dan banyak materi serta perahu bermotor dari gudang cadangan nasional untuk membantu rakyat di 5 provinsi Viet Nam Tengah dan pasukan pencarian dan pertolongan terhadap korban.

Semua daerah diminta supaya bergantung pada situasi nyata untuk bertanggung-jawab menggunakan anggaran keuangan pusat dan anggaran keuangan daerah beserta “berbagai sumber keuangan yang sah lainnya” untuk melaksanakan tugas ini. Ketika berbicara dalam kunjungan kerja untuk memeriksa pekerjaan mengatasi akibat hujan dan banjir di Provinsi Quang Binh (24 Oktober), PM Nguyen Xuan Phuc menekankan: “Segera menggelarkan  pekerjaan-pekerjaan yang perlu dilakukan untuk menjamin kehidupan normal bagi warga. Misalnya, masalah lingkungan dan wabah. Tuntutan yang lebih besar lagi ialah jangan membiarkan warga mengalami kelaparan, kedinginan, cepat membawa pelajar kembali ke sekolah. Memecahhan pekerjaan pertolongan dari daerah terhadap warga dengan lebih baik lagi”.

Dengan bimbingan PM, pemerintahan berbagai provinsi di Viet Nam Tengah memusatkan semua sumber daya untuk mengatasi akibat bencana alam, menjamin suplai dan membantu cukup bahan pangan, bahan makanan, air bersih dan berbagai kebutuhan pokok lainnya. Semua provinsi juga mengerahkan kekuatan untuk membantu rakyat memperbaiki rumah, membersihkan lingkungan, mencegah dan menanggulangi wabah, jangan membiarkan terjadi  “wabah datang bertumpuk-tumpuk”.

Masalah menciptakan kondisi kepada semua rombongan pertolongan untuk cepat mendekati warga juda mendapat perhatian. Beberapa daerah memberikan penginapan gratis kepada rombongan-rombongan pertolongan. Instansi transportasi dan perhubungan untuk sementara menghentikan pungutan biaya jalan darat di Jalan Raya nomor 1, penggalan jalan yang melewati Provinsi Quang Tri agar pekerjaan pertolongan dan suplai bahan pangan serta kebutuhan-kebuhan materiil dan peralatan kesehatan pokok bsa dilakukan secara kondusif.

 

Menciptakan Kesepakatan dari Opini Umum Masyarakat

Bimbingan gigih, tepat waktu dan konkret dari Pemerintah dalam mengatasi akibat hujan dan banjir di Viet Nam Tengah selama ini menunjukkan perhatian ketat terhadap warga di daerah banjir. Opini umum menilai ini sebagai bantuan yang perlu agar warga bisa mengatasi kesulitan. Do Van Sinh, Anggota Majelis Nasional Viet Nam dari Provinsi Quang Tri mengungkapkan: “Pemerintah, semua kementerian dan instansi, khususnya Kementerian Kesehatan melakukan koordinasi sangat baik dengan Komite Rakyat berbagai provinsi, kota dan pemerintahan daerah dalam melaksanakan dengan baik pekerjaan lingkungan untuk mencegah dan menanggulangi wabah, menjamin masalah air bersih, memasok aliran listrik, bahan pangan, bahan makanan dan air bersih. Secara jangka panjang, mengambil kebijakan untuk membantu warga memulihkan produksi”.

Ibu Mai Thi Phuong Hoa, Anggota Majelis Nasional Viet Nam dari Provinsi Nam Dinh mengatakan: “Ini merupakan bimbingan PM yang tepat waktu dan sesuai dengan situasi nyata di tahap sekarang ini. Saya mengapresiasi bimbingan PM untuk memenuhi situasi secara tepat waktu”.

Sedangkan, Le Van Phong, warga Desa My Chanh, Kecamatan Hai Chanh, Kabupaten Hai Lang, Provinsi Quang Tri mengatakan: “Negara telah memberikan beras cadangan sangat tepat waktu untuk menjamin kebutuhan mendesak. Atas nama warga Kecamatan Hai Chanh, saya berterima kasih kepada Partai Komunis dan Negara Viet Nam yang telah memperhatikan kami warga di daerah banjir”.

Selama hampir sebulan ini, di 6 provinsi di Viet Nam Tengah telah terus-menerus menderita pengaruh yang ditimbulkan oleh 3 badai dan 2 depresi tropis sehingga menimbulkan dua gelombang hujan yang memakan waktu lama, melampaui hujan dan banjir bersejarah pada 1999. Dengan bimbingan tepat waktu dari Pemerintah, partisipasi gigih dari semua daerah, dengan dukungan dari rakyat seluruh negeri, warga Viet Nam Tengah  sedang selangkah demi selangkah bangkit pasca banjir dan menstabilkan kehidupan. 

Komentar

Yang lain