Vietnam ikut serta secara aktif pada ASEM-9

(VOVworld)- Dengan tema “Sahabat demi perdamaian- Mitra demi kesejahteraan” , Konferensi Tingkat Tinggi ke-9 Forum Kerjasama Asia-Eropa (ASEM-9) resmi dibuka di  Vientiene, Ibu Kota Laos pada Senin, (5 November). Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Tan Dung dan hampir 50 kepala negara dan para pemimpin pemerintah negara-negara anggota ASEM menghadiri konferensi yang penting ini. 


Vietnam ikut serta secara aktif pada ASEM-9 - ảnh 1          

Perdana Menteri Nguyen Tan Dung tiba di Laos untuk menghadiri ASEM-9
(Foto: news.vnanet.vn)

Berlangsung pada latar belakang dunia sedang harus menghadapi banyak kesulitan dan tantangan, khususnya krisis ekonomi global yang berkepanjangan, pada konferensi ASEM-9 ini, para pemimpin berfokus membahas masalah memulihkan ekonomi, menggeserkan pola pertumbuhan, mengkoordinasikan kebijakan tentang masalah ekonomi dan keuangan di dua kawasan dan lain-lain. Juga dalam kerangka konferensi ini, ASEM-9 akan mempromosi baru tiga anggota baru yaitu Bangladesh, Norwegia dan Swiss, meningkatkan jumlah total anggota ASEM menjadi 51 anggota. Ini untuk pertama kalinya ada partisipasi dari negara-negara di luar Uni Eropa (EU) dalam ASEM, menciptakan mekanisme kerjasama Asia-Eropa yang semakin intensif, ekstensif, erat, terus menegaskan posisi dan meningkatkan potensi kerjasama dalam forum.


Vietnam ikut serta secara aktif pada ASEM-9 - ảnh 2          

Ilustrasi
(Foto: dienbao.net)

Sebagai salah satu diantara 26 anggota pendiri ASEM, selama 16 tahun ini, Vietnam telah memberikan banyak sumbangan yang penting di tiga pilar kerjasama ASEM yaitu dialog politik, kerjasama ekonomi dan kerjasama di bidang-bidang lain, diantaranya, sumbangan yang paling menonjol dan dicatat dalam penggalan jalan perkembangan ASEM ialah penyelenggaraan secara sukses Konferensi Tinggi Tinggi ke-5 ASEM pada tahun 2004 oleh Vietnam. Vietnam juga adalah negara tuan rumah dari banyak konferensi tingkat menteri ASEM, mengeluarkan rekomendasi dan bersama dengan semua anggota mengesahkan banyak naskah dan keputusan penting yang bersifat mengarahkan dalam proses kerjasama ASEM. Hingga sekarang ini, Vietnam telah merekomendasikan 16 gagasan dan adalah pencipta bersama dari puluhan gagasan lain untuk memperkuat kerjasama ASEM di bidang kebudayaan, pendidikan, kesehatan, transportasi-perhubungan, ketahanan energi, berbagi pengalaman tentang pertumbuhan, lapangan kerja dan jaring pengaman sosial. Pada Konferensi Menteri ASEM ke-4 tentang tenaga kerja dan lapangan kerja yang baru saja berlangsung di kota Hanoi, Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam, ibu Pham Thi Hai Chuyen mengatakan: “Pemerintah Vietnam sedang menggelarkan banyak proyek untuk menciptakan lapangan kerja, seperti program lapangan kerja nasional, program pengajaran vokasional untuk kaum pemuda, program pemecahan masalah lapangan kerja yang dikaitkan dengan pengentasan dari kelaparan dan kemiskinan. Vietnam juga mulai menggelarkan asuransi pengangguran dan memperkuat kemampuan bagi sistim jasa  lapangan kerja publik”.


Vietnam ikut serta secara aktif pada ASEM-9 - ảnh 3          


Ilustrasi
(Foto: tgvn.com.vn)

Dalam kerangka kerjasama ASEM, Vietnam dan semua negara anggotanya mengesahkan banyak naskah dan keputusan penting yang bersifat mengarahkan dalam proses kerjasama ASEM seperti “Pernyataan Hanoi tentang Hubungan Kemitraan Ekonomi ASEM yang lebih erat lagi” dan “Pernyataan ASEM tentang dialog antara semua kebudayaan dan peradaban” dan lain-lain. Forum ASEM juga mempunyai posisi yang semakin penting bagi Vietnam dalam proses perkembangan sosial-ekonomi. Semua mitra strategis dan mitra komprehensif  dari Vietnam adalah anggota ASEM. ASEM juga adalah kawasan investasi langsung dan pemberi bantuan perkembangan paling besar kepada Vietnam. Oleh karena itu, partisipasi secara aktif dan proaktif dalam ASEM tidak hanya turut meningkatkan posisi internasional Vietnam, tapi juga menciptakan syarat yang kondusif bagi Vietnam untuk memperkuat dan memperdalam lebih lanjut lagi hubungan bilateral dengan semua mitra di dua benua, memberikan bantuan aktif untuk menggelarkan garis politik hubungan luar negeri yang dijalankan oleh Partai Komunis dan Negara Vietnam. Diatas semangat itu, kehadiran delegasi Vietnam yang dikepalai oleh Perdana Menteri Nguyen Tan Dung dalam ASEM-9 di Republik Demokrasi Rakyat Laos akan terus memanifestasikan secara jelas peranan sebagai anggota aktif dan bertanggung-jawab di salah satu forum multilateral paling besar yang diikutsertai oleh Vietnam selaku anggota pendiri. Vietnam akan juga terus berupaya untuk bersama dengan  semua anggota lain merekomendasikan gagasan-gagasan guna memberikan sumbangan praksis bagi suksesnya konferensi, meningkatkan posisi ASEAN dan turut memperkuat hubungan kemitraan Asia-Eropa untuk tidak-henti-hentinya berkembang secara lebih hidup-hidup, praksis dan berhasil-guna./. 

Komentar

Yang lain