Membangun Provinsi Quang Tri Menjadi Simbol dari Nilai-Nilai Perdamaian

(VOVWORLD) - Bumi Quang Tri merupakan miniatur  dari peperangan di Vietnam, pernah menyaksikan sengitnya bom dan peluru serta menderita banyak kehilangan dan pengorbanan. Oleh karena itu, perdamaian selalu menjadi hasrat  mendalam dari warga Provinsi Quang Tri dan seluruh rakyat Vietnam. Hasrat  akan perdamaian justru merupakan  kehendak  dari puluhan ribu martir dan  korban perang yang sedang berbaring  dalam bumi Quang Tri. Oleh karenanya,  kader dan warga Provinsi Quang Tri sedang berupaya membangun bumi ini menjadi simbol bagi perdamaian serta memuliakan nilai perdamaian.

Dalam perang melawan Imperialis Amerika Serikat menyelamatkan tanah air, nama tempat -tempat di Provinsi Quang Tri seperti : Hien Luong-Ben Hai, Vinh Moc, Con Tien, Doc Mieu, Jalan 9, Khe Sanh, Ta Con, Cua Viet, Bengteng kuno  dan sebagainya telah masuk ke dalam sejarah bangsa. Ketika berbicara tentang Provinsi Quang Tri, banyak orang ingat akan Thanh Co (atau Benteng kuno Quang Tri)  dengan pertempuran sengit selama 81 siang malam.  Total volume bom dan peluru yang dijatuhkan AS ke  bumi yang luasnya sebesar 3 Km per segi ini sama dengan daya  musnah dari  7 buah  bom atom yang dijatuhkan AS ke  Jepang.         

Membangun Provinsi Quang Tri Menjadi Simbol dari Nilai-Nilai Perdamaian - ảnh 1Bapak Nguyen Kham (Foto: VOV)

Bapak Nguyen Kham, 93 tahun di Zona pemukiman 4, Kecamatan Kota 2, Kotamadya Quang Tri, Provinsi Quang Tri memberitahukan bahwa daya rusak dari bom dan peluru di benteng kuno Quang Tri mencapai 200 persen, ke mana saja kita juga  bisa menyaksikan  reruntuhan. Ia merasa bahwa jalan-jalan di Kotamadya Quang Tri hari ini  lebih ramai dengan warna hijau pepohonan yang telah membuktikan akan nilai besar dari perdamaian.                  

“Penegakan perdamaian merupakan kebahagiaan besar dari bangsa. Dunia memberikan simpati, memuliakan, memuji, menyemangati dan mendukungnya. Meskipun jumlah penduduk Kotamadya Quang Tri tidak banyak, tapi bersemangat dan bisa membangun kota perdamaian, mengubah bumi Quang Tri menjadi bumi yang suci, dicintai seluruh negeri, dikenal dan dikagumi seluruh dunia”.

Selama  tahun-tahun perang, Provinsi Quang Tri merupakan tempat satu-satunya dari Revolusi Vietnam Selatan  dengan Markas-nya Pemerintah Sementara Revolusi Vietnam Selatan yang telah menerima Presiden Kuba, Fidel Castro dan 43 Duta Besar asal 5 benua yang datang menyampaikan surat kepercayaan  untuk membentuk  Kedutaan Besar. Itu justru merupakan jejak dari perdamaian dan persahabatan. Bapak Hoang Phuoc Lam, Kepala Badan Pengelolaan Situs Peninggalan  Markas Pemerintah Sementara Revolusi Republik Vietnam Selatan memberitahukan:                 

“Pemerintah Sementara Revolusi Vietnam Selatan dengan peran dan misi sejarah-nya telah mengkonektivitaskan persatuan nasional antarfront, antarormas, antarpasukan serta mengusahakan  dukungan negara-negara di dunia, kalangan pecinta perdamaian di dunia untuk menentang perang agresi, menciptakan kekuatan terpadu agar bisa menuju ke pembebasan sepenuhnya Vietnam Selatan dan penyatuan tanah air”.

Untuk memuliakan nilai perdamaian, mengenangkan dan menyatakan balas budi kepada para putra-putri yang telah gugur demi tanah air, mengenangkan para korban perang, Provinsi Quang Tri telah memutuskan untuk menyelenggarakan Festival Unifikasi Tanah Air. Festival ini diselenggarakan untuk pertama kalinya pada tahun 2000,  dilestarikan dan diselenggarakan setiap tahun, bertepatan pada Peringatan Hari Pembebasan Vietnam Selatan dan Penyatuan tanah air 30/4. Pada tahun 2010,  Festival Unifikasi Tanah Air diakui  sebagai Festival Nasional.   

Dengan maksud serupa, Provinsi Quang Tri juga membuat Proyek Festival “Demi perdamaian”, menuju ke penyelenggarakan satu Festival yang membawa pesan demi perdamaian di bumi api Quang Tri pada tahun 2022. Bapak Nguyen Dang Quang, Wakil Harian Sekretaris Komite Partai Komunis Provinsi Quang Tri memberitahukan:

“Provinsi Quang Tri mendapat persetujuan Perdana Menteri Pemerintah untuk mengadakan Festival dengan tema : “Demi perdamaian”, karena ini merupakan bumi yang menderita banyak kesengsaraan dan kesedihan. Propinsi merekomendasikan proyek ini untuk menunjukkan aspirasi demi perdamaian.  Kami pikir bahwa ini tidak hanya merupakan kegiatan balas budi saja, melainkan juga menyebarkan pesan bahwa para pecinta perdamaian datanglah ke Festival  ini untuk menggandakan rasa cinta terhadap perdamaian dan hasrat menjaga satu lingkungan yang damai”.

Memuliakan nilai perdamaian tidak hanya memuliakan nilai perdamaian saja, melainkan juga mengenangkan, memuliakan dan menyatakan balas budi terhadap semua orang yang telah gugur demi usaha perdamaian. Datang ke Provinsi Quang Tri, setiap orang akan lebih mengerti  tentang sengitnya peperangan, kian memahami nilai perdamaian, kemerdekaan, kebebasan dan kesatuan, keutuhan wilayah. Provinsi Quang Tri tidak hanya merupakan nama bumi dari satu daerah saja, melainkan juga menjadi satu simbol bersama dari seluruh negeri, kebanggaan bersama tentang  satu masa cemerlang serta hasrat demi perdamaian dari bangsa Vietnam yang heroik. 

Komentar

Yang lain