Acara Penutupan Kongres Nasional XIII PKV

(VOVWORLD) - Setelah berlangsung lebih dari 7 hari, pada Senin pagi (1/2), di Kota Ha Noi, acara penutupan Kongres Nasional XIII Partai Komunis Vietnam (PKV) diadakan dengan khidmat di Kota Ha Noi.

Acara Penutupan Kongres Nasional XIII PKV - ảnh 1Para anggota KS PKV (Foto: VGP)

Hadir pada acara penutupan tersebut ada 1.587 utusan, para aktivis veteran revolusi, Ibu Vietnam Heroik, para perorangan terkemuka, intelektual, para Duta Besar, Kuasa Usaha Sementara, para anggota korps diplomatik dan organisasi internasional. Ketua Majelis Nasional Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan memimpin sidang penutupan tersebut.

Membuka acara penutupan tersebut, Nguyen Thanh Hai, anggota sekretariat, mengumumkan daftar 71 partai politik, organisasi, dan sahabat internasional yang terus mengirimkan telegram ucapan selamat kepada Kongres Nasional XIII PKV. Dengan demikian, sampai dengan Minggu (31/1), ada 368 surat dan telegram ucapan selamat dari berbagai partai politik, organisasi, dan sahabat internasional.

Kemudian, Thuan Huu, anggota sekretariat, menyampaikan hasil pemberian suara terhadap beberapa masalah dalam dokumen-dokumen Kongres Nasional XIII PKV, di antaranya ada tema kongres, target umum pembangunan Tanah Air. Target konkret ialah: hingga 2025 Vietnam menjadi negara sedang berkembang yang memiliki industri berkembang menurut arah modern, melampaui taraf pendapatan menengah rendah. Hingga 2030, Vietnam menjadi negara sedang berkembang yang memiliki industri modern dan taraf pendapatan menengah tinggi. Hingga 2045, Vietnam menjadi negara maju yang memiliki taraf pendapatan tinggi. Kongres tersebut juga memberikan suara untuk menyepakati laju pertumbuhan ekonomi rata-rata periode 2021-2025 sebesar 6,5-7 persen per tahun.

Atas nama presidium kongres tersebut dalam menyampaikan hasil Kongres Nasional XIII PKV, Kepala Departemen Propaganda Komite Sentral PKV (KS PKV), Vo Van Thuong mengumumkan bahwa KS PKV telah memilih 18 anggota Polit Biro angkatan XIII. Dengan jumlah suara yang hampir mutlak, KS PKV telah memilih Sekjen KS PKV angkatan XII, Presiden Nguyen Phu Trong sebagai Sekjen KS PKV angkatan XIII.
Acara Penutupan Kongres Nasional XIII PKV - ảnh 2Sekjen, Presiden Nguyen Phu Trong berterima kasih kepada kongres tersebut (Foto: VGP)

Berbicara setelah 200 anggota Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV) Angkatan XIII ụnuk muka di depan Kongres, Sekjen KS PKV, Presiden Nguyen Phu Trong menegaskan:

“Kami berjanji kepada Kongres Nasional XIII PKV, seluruh Partai, seluruh rakyat, dan seluruh tentara, kolektif KS PKV Angkatan XIII bahwa akan berupaya mengatasi semua kesulitan untuk menyelesaikan tugas; memperkuat solidaritas dan kesepakatan tentang ideologi dan aksi, selalu menggembleng dan menumbuhkan watak moral revolusioner untuk berupaya terus-menerus meningkatkan kapabilitas politik dan kemampuan kerja; bertekad untuk berhasil  melaksanakan Resolusi Kongres Nasional XIII PKV, memenuhi tuntutan usaha revolusioner dalam periode baru.”

Juga dalam sesi penutupan Kongres Nasional XIII PKV, para peserta mengadakan pemungutan suara untuk mengesahkan Resolusi Kongres Nasional XIII PKV, di antaranya menegaskan Program Politik  PKV yaitu terus menjadi panji ideologi, panji perjuangan, panji yang menyatukan kekuatan persatuan besar berupaya demi satu negara Vietnam “sejahtera, kuat, demokratis, adil, dan beradab”. Resolusi tersebut menekankan target menyeluruh, yaitu: Meningkatkan kemampuan mimpin, kemampuan memegang kekuasaan, dan daya juang PKV; membangun Partai dan sistem politik yang bersih, kuat, dan global; memperkokoh dan memperkuat kepercayaan rakyat terhadap Partai, Negara, dan sistem sosialis; membangkitkan hasrat pembanguna tanah air yang sejahtera dan bahagia, mengembangkan semangat dan kekuatan persatuan nasional besar yang dikombinasikan dengan kekuatan zaman; meningkatkan usaha inovasi, industrialisasi dan modernisasi secara komprehensif dan sinkron; membangun dan membela Tanah Air secara mantap, mempertahankan lingkungan yang damai dan stabil; berupaya membawa Vietnam menjadi negara maju menuju ke pengarahan sosialis di pertengahan abad XXI.

Komentar

Yang lain