Amerika Serikat dan Jepang menghadapi peluncuran rudal yang dilakukan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea

(VOVworld)-  Pada Jumat, (7 Desember), Samuel Locklear, Panglima Angkatan Amerika Serikat di Pasifik membocorkan informasi bahwa Washington sedang mengerahkan kapal perang ke kawasan Pasifik Barat untuk mengontrol peluncuran rudal yang dilakukan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea.

Amerika Serikat dan Jepang menghadapi peluncuran rudal yang dilakukan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea - ảnh 1

Ilustrasi
(Foto: tinmoi24h.com)

Menurut itu, Amerika Serikat telah mengerahkan 3 sampai 4 kapal perang yang diperlengkapi dengan rudal balistik untuk masuk kawasan laut Pasifik Barat. Kalangan pejabat Amerika Serikat sedang memantau secara ketat proses persiapan bagi peluncuran rudal yang dilakukan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea, bersamaan itu, mengimbau kepada negara ini supaya membatalkan peluncuran rudal tersebut. Sebelumnya, pada 3 Desember, Republik Demokrasi Rakyat Korea resmi menyampaikan pemberitahuan kepada Organisasi Matirim Internasional tentang rencana peluncuran rudal Unha-3 yang membawa satelit pengawas bola bumi yang bernama Kwangmyongsong-3 dari 10 sampai 22 Desember 2012. Ini merupakan peluncuran satelit kedua yang dilakukan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea pada tahun ini, setelah peluncuran yang gagal pada 13 April lalu.
          Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, pada Jumat, (7 Desember), Menteri Pertahanan Jepang, Satoshi Morimoto telah mengeluarkan perintah untuk mempersiapkan kemungkinan menembak jatuh rudal Republik Demokrasi Rakyat Korea, kalau ada bahaya jatuhnya kepingan rudal kedalam wilayah Jepang dalam peluncuran rudal yang dilakukan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea yang akan datang. Sebelumnya, ketika Republik Demokrasi Rakyat Korea sedang membuat persiapan bagi peluncuran satelit pada April lalu, Kementerian Pertahanan Jepang telah mengeluarkan perintah serupa untuk menghadapinya./.

Komentar

Yang lain