AS mendesak Turki supaya berhenti meningkatkan ketegangan di Suriah
(VOVWORLD) - Presiden Amerima Serikat (AS), Donald Trump mendesak timpalannya dari Turki supaya mengurangi aktivitas-aktivitas militer negara ini di Suriah utara, menghindari peningkatan ketegangan di negara Timur Tengah ini dalam pembicaraan telepon pada Rabu (24/1).
 Presiden AS, Donald Trump. (Foto: internet) |
Pernyataan Gedung Putih memberitahukan bahwa dalam pembicaraan tersebut, Presiden Donald Trump telah “mendesak Turki supaya berhenti menimbulkan ketegangan, membatasi aktivitas-aktivitas militer dan menghindari korban penduduk sipil”.
Selain itu, para pemimpin AS juga mendesak Turki supaya hari-hati dalam aktivitas-aktivitas militer, menghindari semua tindakan yang bisa memberikan bahaya meledak-nya bentrokan antara tentara dua negara di Suriah di mana Turki sedang menggelarkan aktivitas militer.
Presiden Donald Trump juga menyampaikan keinginan kepada para pemimpin Turki tentang pendorongan hubungan kerjasama bilateral yang lebih dekat untuk “mengatasi kecemasan”.