Pabrik nuklir Natanz dari Iran (Foto: IRNA/VNA)

Dalam pernyataannya, Presiden Donald Trump menekankan bahwa AS akan tidak pernah membolehkan Iran menggunakan senjata nuklir serta mengancam dunia dengan pemasokan senjata konvensional dan rudal balistik.

Ia juga memberitahukan telah memberlakukan satu dekrit untuk memulihkan sanksi-sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa terhadap Iran, dan mengenakan sanksi-sanksi baru serta mengontrol ekspor terhadap 27 individu dan entitas yang mendukung kegiatan-kegiatan terkait dengan nuklir, rudal, dan senjata konvensional Iran.

Presiden Trump menyatakan bahwa AS akan menggunakan instrumen yang sedang ada untuk mencegah upaya Iran dalam menjalankan senjata konvensional, nuklir, dan rudal balistik.

Menteri Luar Negeri Iran, Mohamed Javad Zarif telah menolak sanksi-sanksi AS dan menganggap bahwa gerak-gerik AS ini tidak baru dan tidak akan memberikan banyak pengaruh terhadap Iran.