AS tetap membuka kemungkinan menggelarkan tindakan militer terhadap Iran
(VOVWORLD) - Dalam pernyataannya pada Rabu (5/6), Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump telah membuka kemungkinan menggelarkan tindakan militer terhadap Iran, tetapi menekankan bahwa Washington tetap memprioritaskan dialog dengan Teheran. Pemimpin AS ini menganggap bahwa semua tindakan yang perlu supaya dilakukan untuk mencegahkan kepemilikan Iran terhadap senjata nuklir.
 Presiden AS, Donald Trump di Gedung Putih pada tanggal 22/5/2019 (Foto: VNA) |
Pernyataan tersebut dikeluarkan sehari setelah pimpinan tertinggi Iran, Ali Khamenei menegaskan bahwa Iran akan tidak membatalkan program nuklir dan rudal balistiknya dan akan tidak terperangkap pada intrik dalam menghadapi permintaan perundingan pemimpin AS.
Sementara itu, Presiden Iran, Hassan Rouhani memberitahukan bahwa Teheran bisa bersedia mengadakan perundingan-perundingan dengan persyaratan bahwa AS harus memanifestasikan sikap menghormati dan menghapuskan sanksi-sanksi terhadap Iran.