Berbagai negara berseru kepada Pyong Yang supaya menaati semua Resolusi DK PBB

(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe, pada Kamis (7 September), berseru kepada dunia supaya menimbulkan tekanan “semaksimal mungkin” terhadap Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) supaya menghapuskan program-program nuklir  dan rudal.
Berbagai negara  berseru kepada Pyong Yang  supaya menaati semua Resolusi DK PBB - ảnh 1Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe . (Foto: internet).

Di samping itu dunia harus memaksa RDRK supaya “segera menaati  sepenuhnya semua  Resolusi yang bersangkutan dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) dan menghapuskan semua program nuklir dan rudal  balistik  dari negara ini  secara komprehensif, bisa diecek dan tidak bisa dibalikkan”.

Pemimpin Jepang ini juga mengatakan bahwa  RDRK sedang meningkatkan tantangan terbuka terhadap perdamaian, kemakmuran, hukum dan ketertiban di kawasan dan di seluruh dunia. Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, Wakil Senior urusan Kebijakan keamanan dan hubungan luar negeri Uni Eropa, Federica Mogherini memberitahukan:  Uni Eropa sedang siap meningkatkan  sanksi-sanksi terhadap RDRK seperti satu bagian dalam upaya membalas uji coba nuklir yang dilakukan  oleh RDRK.

Juga  bersangkutan dengan uji coba nuklir oleh RDRK, di sidang pada Kamis (7 September) di ibukota Seoul, para Menteri Luar Negeri (Menlu) dari negara-negara  Kelompok MIKTA ( yang meliputi Republik Korea, Meksiko, Indonesia, Turki dan Australia) telah mengeluarkan pernyataan bersama untuk menyerukan kepada Pyong Yang supaya menaati semua Resolusi  DK PBB. Dalam pernyataan bersama ini, para Menlu dari negara-negara tersebut  menekankan: kasus ini bersama dengan semua uji coba peluncuran rudal balistik interkontinental (ICBM) tidak hanya melanggar  secara serius kewajiban-kewajiban Pyong Yang menurut resolusi-resolusi DK PBB, melainkan juga mengajukan tantangan serius terhadap perdamaian dan keamanan di semenanjung Korea dan  komunitas  internasional.

Komentar

Yang lain