Capres Abdullah Abdullah menyatakan menang dalam pemilihan Presiden Afghanistan.
(VOVworld) - Krisis pemilihan di Afghanistan terus memburuk ketika capres Abdullah Abdullah menyatakan menang dalam pemilihan presiden dan mengaskan peta jalan pembentukan satu pemerintah penyatuan bangsa di negara Asia Selatan ini yang sedang terperangkap ke dalam krisis.
Capres Abdullah Abdullah berbicara di depan jumpa pers
di kota Kabul pada 6 Juli lalu
(Foto: vietnamplus.vn)
Dalam pidatonya di depan ratusan pendukung di ibukota Kabul, Abdullah Abdullah mengatakan bahwa justru kesalahan-kesalahan dalam proses pemberian suara telah memundurkan pemilihan ini terperangkap ke dalam kemacetan. Dia juga menyatakan akan terus membela kepentingan rakyat dan kartu suara mereka serta tidak pernah menerima hasil satu pemilihan jika ada kecurangan .Abdullah Abdullah menekankan bahwa dia adalah orang yang merebut kemenangan dalam pemilihan presiden yang diselenggarakan pada tanggal 14 Juni lalu jika kartu-kartu suara palsu dihapuskan.
Pernyataan Abdullah Abdullah dikeluarkan hanya dua hari sebelum hasil proses pemeriksaan lebih dari 8 juta kartu suara dalam pemilihan babak ke-2 yang diawasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa akan resmi diumumkan./.