Misi ini akan mengganti satu kampanye anti-terorisme dengan skala yang lebih besar dari AU sejak tgl 01 Januari 2025. Dalam pemungutan suara dari DK PBB, Amerika Serikat (AS), telah memberikan suara blanko karena kekhawatiran-kekhawatiran terkait dengan bantuan. 14 anggota sisanya telah memberikan suara dukungan terhadap resolusi ini. 

Keamanan di Somalia sudah sejak lama bergantung pada bantuan dari luar sejak Etiopia melaksanakan serangan pada tahun 2006, menggulingkan pemerintahan yang dipimpin Pasukan Islam. Tetapi, tindakan ini telah menghasut pemberontakan yang berjangka panjang sehingga menewaskan puluhan ribu orang. Pada bulan Juni, Uni Eropa dan AS – dua donor terbesar bagi Pasukan AU di Somalia telah ingin mengurangi skala pasukan pemeliharaan perdamaian karena mengkhawatirkan kesinambungan dan kemampuan keuangan yang berjangka panjang.