(VOVWORLD) - Tahun Baru 2021 telah mengetuk pintu dunia dengan cara yang sangat berbeda. Meskipun harus merayakan tahun baru dalam pembatasan dan blokade akibat pandemi Covid-19, miliaran orang di dunia tetap menikmati pertunjukan kembang api yang cemerlang dan hidup dalam suasana pesta hitung mundur yang bergelora.
Di Auckland, Selandia Baru, salah satu kota besar pertama yang merayakan saat detik peralihan tahun, satu acara kembang api yang cemerlang telah diadakan untuk meninggalkan tahun lalu dan merayakan tahun baru.
Di Pyong Yang, Ibu Kota Republik Demokrasi Rakyat Korea, sangat banyak warga telah berkumpul di lapangan Kim Il-sung untuk merayakan Tahun Baru 2021 dengan musik dan pertunjukan kembang api yang berwarna-warni.
Di Thailand, meskipun banyak peristiwa budaya untuk merayakan tahunn baru sudah dibatalkan, namun negara ini tetap mengadakan pertunjukan kembang api di sepanjang sungai Chao Praya alih-alih berkumpul dengan kerumuman orang seperti tahun-tahun sebelumnya, peristiwa tersebut disiarkan secara virtual.
Di Jepang atau Republik Korea, berbagai kegiatan untuk merayakan tahun baru juga berlangsung di rumah di tengah jumlah kasus Covid-19 terus meningkat.
Tidak pernah negara-negara di seluruh dunia merayakan tahun baru sambil merasa khawatir tentang merebaknya kembali wabah Covid-19 seperti tahun ini, namun, tahun baru 2021 juga menjadi tahun harapan ketika menyaksikan satu dunia yang lebih solidaritas dalam menghadapi tantangan bersama.