(VOVWORLD) - Tgl 1 Agustus genap 4 tahun berlakunya Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam-Uni Eropa (EVFTA) (01/08/2020 – 01/08/2024). Inilah perjanjian yang bersifat titik balik, yang menjadi katalis penting bagi perdagangan dan investasi antara Uni Eropa dan Vietnam.
 Ilustrasi. Foto: VNA |
Pada kesempatan ini, pada Rabu (31 Juli), Asosiasi Badan Usaha Eropa di Vietnam (EuroCham) mengumumkan Hasil Indeks kepercayaan bisnis (BCI) yang dilakukan Decision Lab, melalui itu menunjukkan bahwa EVFTA telah menjadi pintu bagi badan-badan usaha Eropa untuk masuk pasar Vietnam yang potensial.
Menurut BCI, hampir dua pertiga jumlah badan usaha Eropa di Vietnam yang ikut serta dalam survei menganggap bahwa mereka telah memperoleh kepentingan di tingkat-tingkat yang berbeda. Yang patut diperhatikan, 27% persusahaan sedang mendapat kepentingan-kepentingan pada taraf moderat hingga taraf sangat besar (meningkat secara signifikan dibandingkan dengan 18% pada tahun 2023). Sebagian besar anggota EuroCham menganggap bahwa pengurangan tarif, peningkatan daya saing di pasar, dan perluasan kemampuan mendekati pasar merupakan kepentingan-kepentingan utama.
Menurut EuroCham, EVFTA telah mendorong secara signifikan ekspor Vietnam ke Uni Eropa, melesat dari 35 miliar Euro pada tahun 2019 menjadi lebih dari 48 miliar Euro pada tahun 2023. Pertumbuhan ini dimanifestasikan secara jelas di bidang-bidang seperti elektronik, tekstil dan produk tekstil, alas kaki, hasil pertanian, dan hasil perikanan.