Eropa mengeluarkan usulan-usulan baru terhadap Iran
(VOVWORLD) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Iran, pada Senin (17 September), mengumumkan bahwa Teheran telah menerima permintaan-permintaan baru dari Eropa yang pernah bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan Negara Republik Islam Iran tentang penjaminan terus melakukan kerjasama dagang, bersamaan itu mempertahankan permufakatan nuklir yang bersejarah dengan nama “Rencana Aksi Menyeluruh Bersama (JCPOA) yang ditandatangani oleh Iran dengan Kelompok P5+1 yaitu Inggris, Perancis, Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok plus Jerman) pada tahun 2015.
Juru bicara Kemlu Iran, Bahram Qassemi (Foto: IRNA/VNA) |
Juru bicara Kemlu Iran, Bahram Qassemi memberitahukan bahwa usulan-usulan pengganti yang dikeluarkan telah membantu dua fihak mengusahakan mekanisme-mekanisme guna terus melakukan kerjasama ekonomi setelah AS menarik diri dari permufakatan nuklir yang bersejarah ini serta sedang mengenakan sanksi-sanksi terhadap Teheran. Dia berharap supaya usulan-usulan baru ini akan memenuhi secara lengkap tuntutan-tuntutan Teheran.
Dia juga memberitahukan lagi bahwa kontak-kontak “yang bersifat teknis” antara dua fihak sedang dipromosi dan berlangsung dengan laju yang lebih cepat dari pada dulu, bersamaan itu berharap akan diadakan pertemuan tingkat menteri menurut cara 4+1 di sela-sela Persidangan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2018 antara Iran dan 5 negara sisa-nya yang telah menandatangani permufakatan nuklir dengan Teheran pada tahun 2015.