(VOVworld) – Komite Perundingan Tingkat Tinggi (HNC), badan perwakilan persekutuan yang meliputi kelompok oposisi utama yalah Koalisi Nasional Suriah dan berbagai faksi oposisi besar peserta perang di Suriah, Rabu (24/2), memberitahukan bahwa pasukan negara ini mendukung ide tentang satu gencatan senjata sementara dalam waktu dua pekan guna memeriksa seriusnya Pemerintah Suriah dalam komitmen melaksanakan gencatan senjata yang dikeluarkan Amerika Serikat dan Rusia. HNC menyatakan bahwa kekompok ini akan melaksanakan serentetan langkah pengawasan untuk menjamin suksesnya kesepakatan gencatan senjata.


Sebelumnya, pada hari yang sama, Rusia melakukan perundingan-perundingan tentang gencatan senjata dengan kelompok-kelompok oposisi di 5 provinsi dan kota di Suriah, yang meliputi Hama, Homs, Latakia, Damaskus dan Deraa. Sementara itu, pada fihak Pemerintah Suriah, Kementerian Luar Negeri negara ini menyatakan akan menghentikan “aktivitas-aktivitas tempur”, tapi akan mempertahankan “upaya-upaya anti terorisme” untuk menentang organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) dan Front Al-Nusra yang berafiliasi dengan jaringan teroris internasional Al-Qaeda.