(VOVworld)- Forum dengan tema: “Orang Vietnam memprioritaskan penggunaan obat-obatan Vietnam” berlangsung pada Senin 20 Agustus di kota Hanoi.

Laporan Kementerian Kesehatan Vietnam memperlihatkan bahwa prosentasi penggunaan obat-obatan  import di rumah sakit milik negara sekarang ini mencapai kira-kira 60 persen,  di semua rumah sakit di Pusat saja, angka ini  mencapai kira-kira 90 persen. Pada umumnya, selisih  antara ongkos pembelian obat-obatan  antara rumah sakit sama tingkat dan punya syarat yang sama mencapai 30 persen. Menurut Asuransi Sosial Vietnam, biaya, terutama biaya obat-obatan mencapai 60 persen  dana suransi kesehatan. Ketika berbicara di Forum itu, Menteri Kesehatan Vietnam, Ibu Nguyen Thi Kim Tien mengatakan:  “ Selain berbagai jenis obat-obatan yang  baru muncul, sedangkan dalam tahap proteksikepemilikan  intelektuil yang  dimiliki Perusahaan- Perusahaan Farmacy  , maka  para dokter sepenuhnya bisa memilih obat-obatan yang punya kesamaan biologi  dengan obat pokok untuk menjamin efektivitas pengobatan. Ada 70 persen  pasien Vietnam di daerah pedesaan sedang menjumpai kesukaran. Mereka hanya memerlukan obat-obatan  saja, tapi tidak mutlak harus  menggunakan obat-obatan khusus yang  memakan banyak uang” Menteri Nguyen Thi Kim Tien berseru kepada rakyat  supaya bersama dengan Instansi Kesehatan mengubah kesedaran dan  tindakan penggunaan obat-obatan./.