Hangatnya Hari Raya Tet berkumpul dari kaum buruh yang tidak pulang kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Tet

(VOVWORLD) - 600 keluarga buruh yang tidak punya syarat pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Hari Raya Tahun Baru Tradiosionak Imlel (Hari Raya Tet), Sabtu malam (26/1) di Kota Ho Chi Minh (Vietnam Selatan) telah menghadiri acara “Hari Raya Tet berkumpul” merayakan Hari Raya Tet 2019.
Hangatnya Hari Raya Tet berkumpul  dari kaum buruh  yang tidak pulang kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Tet - ảnh 1 Hangatnya Hari Raya Tet berkumpul  dari kaum buruh  yang tidak pulang kembali ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Tet (Foto: Baomoi.com)

Hadir di acara ini ada Wakil Presiden Negara, Nguyen Thi Ngoc Thinh. Dengan pedomen, "Tidak membiarkan ada seorang buruh, pegawai negeri dan pekerja -pun  yang tidak bisa menikmati Hari Raya Tet", Kota Ho Chi Minh tahun ini  telah menggerakkan badan-badan usaha dan organisasi memberikan 500 bingkisan Hari Raya Tet  kepada kaum buruh, pegawai negeri dan pekerja yang menjumpai kesulitan.. senilai 230 miliar VND. Sehubungan dengan ini, ada lebih dari 66.000 tiket kendaraan senilai 46 miliar VND  diberikan oleh Serikat Buruh berbagai tingkat  dan badan usaha kepada para buruh yang pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Hari Raya Tet. Nguyen Thien Nhan,  Sekretaris Komite Partai Komunis Kota Ho Chi MInh memberitahukan:

" Suasana Hari Raya Tet  yang hangat berada di daerah ini akan membuat semua keluarga yang meskipun tidak punya syarat pulang ke  kampung halamannya untuk merayakan Hari Raya Tet juga bisa merasakan kehangatan dari keluarga besar, yaitu Konfederasi Serikat Pekerja  Vietnam.  Kita yakin bahwa  pada tahun 2019 dan tahun-tahun berikut-nya, kaum buruh, pegawai negeri dan pekerja  terus mengembangkan semangat dinamis, kreatif, bersatu, mengatasi kesulitan , berupaya menggeliat  dan meningkatkan tarap kejuruan, memberikan sumbangan lebih banyak lagi pada perkembangan  badan-badan usaha dan Tanah Air".

Komentar

Yang lain