(VOVworld) – Pasukan-pasukan keamanan Irak, Kamis (30/6) membebaskan beberapa daerah dan desa dari pendudukan organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) di Irak Tengah dan Irak Utara.

Di provinsi Anbar, pasukan keamanan berkoordinasi dengan   pasukan semi militer Hashd Shaabi  merebut kembali daerah-daerah al-Hessi dan albu Eifan, dekat dengan kota Fallujah, jauhnya kira-kira 50 kilometer dari kota Baghdad di sebelah Barat. Semua temu senjata telah menewaskan sedikit-dikitnya 17 milisi dan merusak 3 truk mereka. Dalam pada itu, pesawat terbang tempur dari pasukan aliensi yang dikepalai oleh Amerika Serikat telah melakukan serangan udara terhadap satu konvoi truk IS di daerah al Jeraishi di provinsi Anbar, merusak sedikit-dikitnya 4 truk dan membasmi 13 milisi. Sebelumnya, ratusan milisi IS telah dibasmi ketika truk-truk dari pasukan ini dirusak dalam serentetan serangan udara ketika mereka meninggalkan Fallujah dan sedang melewati provinsi Anbar.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, Kamis (30/6), harian Assabah dari Maroko mengutip satu laporan intelijen Inggris yang menilai bahwa Libia tidak lagi menjadi sasaran utama dari IS, tapi kelompok teroris ini telah memutuskan memindah arahnya ke Afrika Barat melalui Aljazair, mengubah Maroko menjadi sasaran serangan pada waktu mendatang.