Iran akan tidak menaati batas-batas pengayaan nuklir dalam JCPOA

(VOVWORLD) - Iran, pada Minggu (5/1), menyatakan akan terus mengurangi komitmen-komitmennya terhadap permufakatan yang telah ditandatangani pada tahun 2015 dengan kelompok P5+1 (yang meliputi 5 negara Anggota Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa plus Jerman), yang disebut Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA), tetapi tetap terus melakukan kerjasama dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).

Iran akan tidak menaati batas-batas pengayaan nuklir dalam JCPOA - ảnh 1Di dalam satu pabrik nuklir Iran (Foto: IRNA/VNA) 

Televisi negara Iran melansir kata-kata seorang juru bicara Pemerintah yang mengatakan bahwa negara ini akan tidak menaati semua batas yang diajukan dalam permufakatan nuklir tentang jumlah pesawat sentrifugal untuk mengayakan uranium. Namun, langkah-langkah Iran bisa dibalikkan jika Amerika Serikat (AS) menghapuskan sanksi-sanksi terhadap Iran.

Keputusan Iran tersebut merupakan langkah terkini dari Teheran dalam menarik komitmen-komitmen dalam rangka JCPOA setelah AS membunuh Jenderal Qasem Soleimani, Panglima Pasukan Quds dari Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) dalam serangan udara terhadap bandara internasional Baghdad dari Irak pada Jumat (3/1) ini.

Komentar

Yang lain