Israel Lakukan Serangan Udara terhadap Infrastruktur Hezbollah di Lebanon Selatan
(VOVWORLD) - Tentara Israel, pada Kamis (19 September), memberitahukan bahwa pasukan ini telah melakukan serangan-serangan dan tembakan terhadap 6 bangunan infrastruktur dan satu fasilitas senjata milik pasukan Hezbollah di Lebanon Selatan. Gerak-gerik ini terjadi setelah serentetan pager dan walkie-talkie meledak di Lebanon Selatan dan Suriah sehingga menimbulkan korban, di antaranya ada banyak anggota pasukan Hezbollah.
 Asap membubung ke atas setelah serangan udara Israel di Lebanon Selatan, pada 16 September 2024 (Foto: VNA) |
Menurut kalangan otoritas kesehatan Lebanon, ledakan pager dan walkie-talkie telah menewaskan 37 orang selama dua hari ini, di antaranya ada 2 orang anak, dan melukai lebih dari 3.000 orang. Pasukan Hezbollah telah melemparkan tanggung jawab kepada Israel yang mengakibatkan kasus-kasus ini, bersamaan itu menyatakan akan memberikan balasan. Setelah serentetan ledakan pager dan walkie-talkie di Lebanon, Hezbollah menyatakan telah melakukan serangan roket terhadap pos-pos depan Israel di daerah perbatasan dengan Lebanon.
Sementara itu, pihak Israel belum memberikan suara resmi terkait kasus ini. Namun, pada tanggal 18 September, Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant memberitahukan bahwa fokusnya aktivitas-aktivitas militer negara ini sedang bergeser dari Jalur Gaza ke bagian Utara Israel, bersamaan itu memperingatkan bahwa tahapan baru aktivitas militer telah dimulai.