Kamboja: faksi oposisi harus bertanggung jawab tentang instabilitas dan kekerasan.

      (VOVworld) – Pemerintah Kerajaan Kamboja menuduh pemimpin Partai Penyelamatan Nasional Kamboja (CNRP) harus bertanggung jawab tentang tindakan-tindakan menghasut demonstrasi, mengacaukan ketertiban publik, menyebabkan kerugian tentang harta benda serta pengorbanan rakyat.

         Pada jumpa pers pada Sabtu sore (4 Januari), di Ibukota Phnompenh, Sekretaris Negara Keo Remy, Jurubicara badan informasi dan reaksi cepat dari Dewan Menteri Kamboja, menegaskan bahwa pemerintah negara ini punya cukup bukti untuk menegaskan bahwa Partai oposisi, CNRP menghasut demonstrasi-demonstrasi kekerasan serta Partai oposisi ini menjalankan strategi menghasut buruh melakukan demonstrasi dan  pemogokan kekerasan.

Kamboja: faksi oposisi harus bertanggung jawab tentang instabilitas dan kekerasan. - ảnh 1
Kekerasan terjadi di Ibukota Phnom penh
(Foto: vietnamplus.vn)


       Pada hari yang sama, Pengadilan Phnom Penh telah memberlakukan dua perintah panggilan yang terpisah terhadap Ketua CNRP, Sam Rainsy dan Wakil Ketua Kem Sokha karena bersangkutan dengan penghasutan kejahatan-alasan yang menyebabkan krisis serius yang berpengaruh terhadap jaring pengaman sosial./.

Komentar

Yang lain