Komisi Hubungan Luar Ngeri Senat AS mengadakan acara dengar pendapat tentang Laut Timur

(VOVworld) – Dalam satu gerak-gerik yang menunjukkan bahwa Kongres AS menaruh perhatian istimewa terhadap situasi Laut Timur, pada Rabu (13 Mei), para pejabat papan atas urusan kawasan Asia Timur-Pasifik dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengadakan acara dengar pendapat di depan Komisi Hubungan Luar Negeri Senat tentang masalah ini. Dalam acara dengar pendapat ini, para senator AS menyatakan kecemasan yang mendalam atas kegiatan reklamasi besar-besaran yang dilakukan oleh Tiongkok di Laut Timur, bersamaan itu mendesak kepada Pemerintah pimpinan Presiden Barack Obama supaya memberikan reaksi yang lebih gigih terhadap semua gerak-gerik ini.

Komisi Hubungan Luar Ngeri Senat AS mengadakan acara dengar pendapat tentang Laut Timur - ảnh 1
Tiongkok melakukan kegiatan reklamasi
 besar-besaran secara tidak sah di Laut Timur
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)

Dalam pidatonya di depan acara dengar pendapat tersebut, Asisten Menteri Luar Negeri AS urusan masalah-masalah  Asia Timur-Pasifik, Daniel Russel menekankan bahwa Laut Timur dan Laut Hoatung sangat penting terhadap perdagangan global dan kestabilan di kawasan, oleh karena itu semua sengket kedaulatan di sini perlu ditangani secara damai dan berdasarkan pada hukum internsional. Dia menegaskan bahwa menurut hukum internasional, perihal Tiongkok melakukan reklamasi, membangun pulau buatan dan bandar udara  yang bisa mengandung pesawat terbang militer di wilayah-wilayah laut ini tidak sama arti dengan menegakkan kedaulatan, dan tindakan Tiongkok ini tidak hanya merugikan ekosistim laut, melainkan juga bertentangan dengan komitmen Beijing dalam Deklarasi tentang perilaku dari semua fihak di Laut Timur. Sementara itu, Asisten Menteri Pertahanan AS, David Shear memberitahukan bahwa AS sedang dan akan terus melakukan langkah-langkah untuk mempertahankan keamanan dan kestabilan di kawasan seperti mencegah tindakan-tindakan pemaksaan dan provokasi. Selain itu, AS akan terus memperkuat keberadaan militer di kawasanm memperkokoh hubungan dengan para sekutu dan mitra, membantu negara-negara memperkuat kemampuan keamanan dan pemahaman di bidang kelautan.

Asisten Menlu Daniel Russel juga menilai tinggi pernyataan yang dikeluarkan pada Konferensi tingkat tinggi ASEAN pada akhir April lalu, diantaranya para pemimpin Asia Tenggara menunjukkan bahwa kegiatan reklamasi yang dilakukan oleh Tiongkok di Laut Timur sedang mengurangi kepercayaan di kawasan dan merugikan perdamaian, keamanan dan kestabilan di Laut Timur. Dia juga mengimbau kepada Kongres AS supaya mengesahkan Konvensi PBB tentang Hukum Laut guna membela semua kepentingan keamanan AS serta menciptakan syarat bagi AS untuk mendorong negara-negara menaati permufakatan penting ini./. 

Komentar

Yang lain