Ilustrasi  (Foto: VNA)

Di depan persidangan ini, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan meminta agar RUU ini perlu menentukan bibit ternak yang berketurunan asli dan bibit ternak hibrida untuk menjaga sumber gene yang langka dan bernilai serta gene bibit dari luar negeri dan berinisiatif tentang ternak di dalam negeri. Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan meminta supaya mempelajari sifat hukum dari setiap daftar ternak, khususnya daftar ternak yang langka dan bernilai yang perlu dikonservasikan. Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan meminta: “Saya melihat harus terus memeriksa semua isi yang bersangkutan dengan ketentuan umum tentang pakan, berupaya agar sesuai dengan undang-undang yang bersangkutan, kebiasaan internasional dan konvensi internasional yang diikutsertai oleh Vietnam. Tapi, harus menyederhanakan prosedur administrasi, menciptakan syarat yang kondusif bagi aktivitas produksi dan bisnis pakan”.

Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan juga meminta agarsemua ketentuan dalam RUU ini perlu menciptakan dasar hukum untuk mengembangkan peternakan menurut arah produksi barang dagangan sesuai dengan rantai nilai dan meningkatan nilai pertambahan, menjamin kualitas bahan makanan dan melindungi lingkungan.

Pada sore hari itu, Komite Tetap MN memberikan pendapat terhadap RUU tentang Penanaman.