(VOVWORLD) - Presiden Ameriak Serikat (AS), Joe Biden, pada Jumat (31 Mei), mengatakan bahwa Israel telah menetapkan “peta jalan” untuk menuju ke gencatan senjata komprehensif di Jalur Gaza untuk mengganti tindakan melepaskan para sandera, bersamaan dengan itu mengimbau Hamas supaya menyetujui permintaan baru.
Dia beranggapan bahwa ini merupakan cara sebaik-baiknya untuk menghentikan konflik, dengan prosesnya yang dimulai pada tanggal 2 Juni ini. Rekomendasi tersebut meliputi 3 tahapan, dimulai dengan gencatan senjata “yang penuh dan komprehensif” yang berlangsung selama 6 pekan.
 Presiden AS, Joe Biden (Foto: Reuteres) |
Dalam tahapan ke-2, Hamas dan Israel akan bernegosiasi tentang pasal-pasal untuk menghentikan selama-lamanya situasi permusuhan. Presiden Joe Biden menegaskan bahwa gencatan senjata “akan terus dipertahankan selama proses negosiasi terus berlangsung”. Tahapan ke-3 akan mencakup rencana rekonstruksi besar di Jalur Gaza. Menurut dia, rekomendasi ini telah disampaikan ke Hamas melalui Qatar.