(VOVworld)- “Provinsi-provinsi daerah pesisir Vietnam Tengah perlu mengambil terobosan dalam pengembangan industri penunjang, mengambil kebijakan penyerapan yang sinkron, menciptakan suara bersama untuk mengkonektivitaskan perkembangan” adalah isi yang diajukan dalam Lokakarya tentang pengalaman penyerapan investasi untuk provinsi-provinsi di daerah pesisir Vietnam Tengah yang diadakan pada Kamis pagi, 2 Agustus di kota Quy Nhon, provinsi Binh Dinh.
Infrastruktur zona ekonomi di Nhon Hoi, provinsi Binh Dinh
(Foto: sekhdt.binhdinh.gov.vn)
Lokakarya ini menyerap partisipasi hampir 300 utusan yang adalah pimpinan 7 provinsi di daerah pesisir Vietnam Tengah dan para ekonom nasional dan internasional. Hinggga sekarang ini, 7 provinsi di daerah pesisir Vietnam Tengah telah membentuk 42 zona industri dengan total areal luasnya hampir 14.000 hektar. Semua zona industri tersebut sekarang berhasil menyerap lebih dari 940 proyek investasi, diantara ada hampir 170 proyek investasi asing langsung dengan total modal sebesar hampir USD 1,4 miliar. Semua zona industri ini ketika beroperasi berhasil menciptakan hampir 150.000 tenaga kerja. Doktor Tran Du Lich, Kepala Kelompok Konsultasi Kerjasama Perkembangan daerah Vietnam Tengah mengusulkan: “Masalah yang paling penting sekarang ini ialah bagaimana memperbarui pola pikir penyusunan perancangan ruang berbasis daerah untuk mengurangi sifat administratif daerah, mengorganisasikan kembali kekuatan produktif secara efektif di seluruh daerah. Daerah ini perlu melakukan polakemitraan negara-negara menurut kebijakan Pemerintah untuk menggunakan keumuman dari kebijakan guna mengembangkan infrastruktur perhubungan, dermaga dan pelabuhan”./.